AS Dilaporkan Pertimbangkan Beri Cap Teroris ke Grup Wagner Rusia

Rabu, 30 November 2022 - 18:04 WIB
loading...
AS Dilaporkan Pertimbangkan...
AS dilaporkan pertimbangkan melabeli grup Wagner Rusia sebagai organisasi teroris. Foto/Ilustrasi
A A A
WASHINGTON - Pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dilaporkan sedang mempertimbangkan untuk melabeli Grup Wagner Rusia sebagai organisasi teroris . Ini dilakukan untuk memberi tekanan yang lebih besar kepada Rusia.

Adalah media yang berbasis di AS, Bloomberg, yang melaporkan hal tersebut mengutip sumber anonim.

Grup Wagner adalah sebuah perusahaan militer swasta yang aktif di beberapa negara Afrika serta dalam konflik Ukraina. Organisasi ini telah berada di bawah sanksi AS selama bertahun-tahun.

Menurut Bloomberg, menunjuk Wagner sebagai teroris dapat "menghalangi" operasi kelompok tersebut dengan memungkinkan AS untuk menuntut anggotanya secara pidana dan mengejar aset mereka di seluruh dunia.

Baca: Terungkap, Mantan Jenderal AS Bagian dari Tentara Bayaran Rusia

Sumber Bloomberg, yang digambarkan sebagai dua orang yang mengetahui masalah tersebut, mengatakan keputusan akhir belum dibuat.

"Penetapan itu bisa menjadi cara bagi Gedung Putih untuk menenangkan kritik dalam negeri yang berteriak-teriak untuk menyatakan Rusia sebagai negara sponsor terorisme," kata outlet itu seperti dikutip dari Russia Today, Rabu (30/11/2022).

Bloomberg menambahkan bahwa pemerintah AS telah menolak seruan atas kekhawatiran "transaksi kemanusiaan" yang berpotensi membahayakan dengan Moskow.

Proposal tersebut tampaknya berasal dari Lawfare, sebuah blog "keamanan nasional" yang berhaluan Demokrat, khususnya artikel bulan Juni yang ditulis oleh dua mantan perwira CIA, James Petrila dan Phil Wasielewski.

Mereka berargumen bahwa tujuan AS adalah untuk menyangkal kemampuan anggota organisasi itu untuk melakukan perjalanan internasional, menghancurkan pembiayaan grup, menggagalkan upaya perekrutannya, dan mencegah pemerintah asing mempekerjakannya, dengan demikian mengakhiri utilitas Grup Wagner ke Kremlin dan, oleh karena itu, keberadaannya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Rusia Dinyatakan Bersalah...
Rusia Dinyatakan Bersalah Merudal Jatuh Malaysia Airlines MH17, PM Anwar Ibrahim Sambangi Putin
Trump Penasaran dengan...
Trump Penasaran dengan Pangeran Mohammed bin Salman: Bagaimana Anda Tidur di Malam Hari?
Pendiri Ben & Jerrys...
Pendiri Ben & Jerry's Ditangkap karena Protes Perang Brutal Israel di Gaza
Mengejutkan, Rudal Houthi...
Mengejutkan, Rudal Houthi Nyaris Tembak Jatuh Jet Tempur Siluman F-35 dan F-16 AS
AS Kerahkan Kapal Selam...
AS Kerahkan Kapal Selam Nuklir Bersenjata 154 Rudal Tomahawk untuk Gertak China
Jenderal Amerika: Perang...
Jenderal Amerika: Perang Ukraina Bisa Picu Konflik Militer Langsung AS-Rusia!
103 Negara Berkumpul...
103 Negara Berkumpul Memperkuat Kerja Sama Ekonomi Rusia dan Dunia Islam
AS dan Indonesia Gelar...
AS dan Indonesia Gelar Misi Investigasi Cari Anggota Militer Amerika yang Hilang Saat PD II
Hadiahi Trump Pesawat...
Hadiahi Trump Pesawat Boeing 747-8, Qatar Pastikan Tak Ada Udang di Balik Batu
Rekomendasi
Wujudkan Pertumbuhan,...
Wujudkan Pertumbuhan, LPKR Berkomitmen Mengembangkan Perekomian Lokal
Hamzah Sheeraz vs Edgar...
Hamzah Sheeraz vs Edgar Berlanga, Shakur Stevenson vs William Zepeda di Stadion Tenis
Libatkan BEM, Kemendiktisaintek...
Libatkan BEM, Kemendiktisaintek Luncurkan Program Mahasiswa Berdampak
Berita Terkini
Pakistan Tembak Jatuh...
Pakistan Tembak Jatuh Jet Tempur Rafale India, Indonesia Tetap Beli 42 Unit Rp133,9 Triliun?
Ketika Pilot Pakistan...
Ketika Pilot Pakistan Tembak Jatuh Jet Rafale India: Perintah Bunuh dan Teriakan Allahu Akbar
Rusia Dinyatakan Bersalah...
Rusia Dinyatakan Bersalah Merudal Jatuh Malaysia Airlines MH17, PM Anwar Ibrahim Sambangi Putin
Jose Mujica Meninggal,...
Jose Mujica Meninggal, Selamat Jalan Presiden Termiskin di Dunia
Trump Penasaran dengan...
Trump Penasaran dengan Pangeran Mohammed bin Salman: Bagaimana Anda Tidur di Malam Hari?
PM Pakistan kepada India:...
PM Pakistan kepada India: Kami Siap untuk Perang dan Damai, Kesombonganmu Jadi Debu!
Infografis
AS Mulai Bagikan Info...
AS Mulai Bagikan Info Intel Ruang Angkasa Sensitif China-Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved