Salah Tuduh Rudal Rusia Hantam Polandia, Wartawan AP Dipecat
loading...
A
A
A
Seorang karyawan AP yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada Washington Post bahwa LaPorta memberi informasi yang salah kepada editornya dan bahwa seorang manajer senior telah memeriksa sumbernya, membuat kesan bahwa sumber laporan telah disetujui.
Juru bicara AP Lauren Easton menolak untuk secara resmi mengidentifikasi LaPorta sebagai penulis berita kontroversial tersebut, tetapi mengatakan kepada bahwa ketika "standar dilanggar", lembaga itu harus bertindak untuk melindungi integritasnya dan tidak membuat keputusan ini dengan enteng.
Wartawan investigasi berusia 35 tahun itu telah bersama AP sejak April 2020, meliput urusan militer dan masalah keamanan nasional.
LaPorta juga merupakan mantan marinir AS yang bertugas di Afghanistan. Dia menolak berkomentar ketika didekati oleh surat kabar Washington Post untuk dimintai konfirmasi.
Lihat Juga: Putin Tantang AS Kerahkan Sistem Rudal Canggih THAAD ke Ukraina untuk Lawan Senjata Rusia
Juru bicara AP Lauren Easton menolak untuk secara resmi mengidentifikasi LaPorta sebagai penulis berita kontroversial tersebut, tetapi mengatakan kepada bahwa ketika "standar dilanggar", lembaga itu harus bertindak untuk melindungi integritasnya dan tidak membuat keputusan ini dengan enteng.
Wartawan investigasi berusia 35 tahun itu telah bersama AP sejak April 2020, meliput urusan militer dan masalah keamanan nasional.
LaPorta juga merupakan mantan marinir AS yang bertugas di Afghanistan. Dia menolak berkomentar ketika didekati oleh surat kabar Washington Post untuk dimintai konfirmasi.
Lihat Juga: Putin Tantang AS Kerahkan Sistem Rudal Canggih THAAD ke Ukraina untuk Lawan Senjata Rusia
(min)