Tak Disangka, Kaleng Popcorn Ini Berisi Deposit Bitcoin Rp51,7 Triliun
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Seorang peretas menyembunyikan perangkat komputer yang memuat deposit Bitcoin senilai sekitar USD3,3 miliar (lebih dari Rp51,7 triliun) di dalam kaleng popcorn.
Deposit Bitcoin sebesar itu merupakan hasil curiansatu dekade lalu dari sebuah pasar gelap online.
Mengutip The Mirror, Rabu (9/11/2022), temuan perangkat komputer berharga di dalam kaleng popcorn itu merupakan hasil penggerebekan polisi Amerika Serikat (AS) di rumah peretas bernama James Zhong (32). Temuan ini juga diumumkan Departemen Kehakiman AS pada Senin lalu.
Zhong, yang tinggal di Georgia, AS, mengaku bersalah pada sidang pengadilan Jumat pekan lalu karena melakukan penipuan kawat pada tahun 2012.
Dia telah meretas lebih dari 50.000 Bitcoin senilai USD3,3 miliar, satu dekade lalu dari pasar gelap online Silk Road.
Dia sekarang menghadapi hukuman hingga 20 tahun penjara atas peretasan tersebut.
Polisi yang menggeledah kamar di rumah Zhong menemukan perangkat itu disembunyikan di brankas lantai bawah tanah dan di single-board computer yang disembunyikan di kaleng popcorn dan ditutupi selimut di kamar mandi.
JaksaAS, Damian Williams, mengatakan bahwa selama satu dekade, keberadaan sebagian besar Bitcoin yang hilang nilainya telah menggelembung menjadi sekitar USD3,3 miliar.
“Berkat pelacakan mata uang kripto yang canggih dan kerja polisi yang baik, penegak hukum menemukan dan memulihkan cache hasil kejahatan yang mengesankan ini,” kata Williams.
Deposit Bitcoin sebesar itu merupakan hasil curiansatu dekade lalu dari sebuah pasar gelap online.
Mengutip The Mirror, Rabu (9/11/2022), temuan perangkat komputer berharga di dalam kaleng popcorn itu merupakan hasil penggerebekan polisi Amerika Serikat (AS) di rumah peretas bernama James Zhong (32). Temuan ini juga diumumkan Departemen Kehakiman AS pada Senin lalu.
Zhong, yang tinggal di Georgia, AS, mengaku bersalah pada sidang pengadilan Jumat pekan lalu karena melakukan penipuan kawat pada tahun 2012.
Dia telah meretas lebih dari 50.000 Bitcoin senilai USD3,3 miliar, satu dekade lalu dari pasar gelap online Silk Road.
Dia sekarang menghadapi hukuman hingga 20 tahun penjara atas peretasan tersebut.
Polisi yang menggeledah kamar di rumah Zhong menemukan perangkat itu disembunyikan di brankas lantai bawah tanah dan di single-board computer yang disembunyikan di kaleng popcorn dan ditutupi selimut di kamar mandi.
JaksaAS, Damian Williams, mengatakan bahwa selama satu dekade, keberadaan sebagian besar Bitcoin yang hilang nilainya telah menggelembung menjadi sekitar USD3,3 miliar.
“Berkat pelacakan mata uang kripto yang canggih dan kerja polisi yang baik, penegak hukum menemukan dan memulihkan cache hasil kejahatan yang mengesankan ini,” kata Williams.