Jenderal Israel Akui Penggunaan Drone Bersenjata di Gaza, Iran, dan Sudan

Kamis, 10 November 2022 - 00:01 WIB
loading...
A A A
Dia menambahkan korps artileri mengganti lambang meriamnya dengan lingkaran konsentris yang mewakili penggabungan platform udara.

Pada konferensi yang sama, Komandan pangkalan udara Palmachin Brigjen Omri Dor mengatakan drone sekarang menyumbang 80% dari jam terbang operasional militer Israel.

Namun produsen drone bersenjata tetap dilarang mengiklankannya dan tidak satu pun dari mereka termasuk di antara model yang dipamerkan di konferensi tersebut.

“Ada masalah keamanan informasi,” jelas perwakilan penjualan salah satu perusahaan, Elbit.

Dalam pidato terpisah, Menteri Ekonomi Israel Orna Barbivai mengatakan ekspor drone populer di luar negeri, termasuk di antara negara-negara Arab yang semakin dekat dengan Israel sejak 2020.

Dia tidak merinci apakah ekspor tersebut termasuk drone bersenjata.

(sya)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1615 seconds (0.1#10.140)