Mengaku Lelah Rawat Pasangannya, Pria Tua di Jepang Dorong Istri ke Laut
loading...
Mengaku Lelah Rawat Pasangannya, Pria Tua di Jepang Dorong Istri ke Laut. FOTO/Asahi
A
A
A
TOKYO - Seorang pria Jepang berusia 81 tahun, Hiroshi Fujiwara, ditangkap karena mendorong istrinya ke laut. Wanita malang itu berada dalam kondisi lumpuh dan harus duduk di kursi roda selama 40 tahun.
Fujiwara, yang berasal dari Jepang timur, mengataku "lelah" merawat pasangannya yang cacat, Teruko, 79 tahun. Fujiwara juga mengaku mendorong istrinya dari dermaga.
Setelah tindakan itu, Fujiwara dilaporkan pergi ke rumah putra sulungnya, di mana dia mengakui pembunuhan itu, menurut laporan media setempat, seperti dikutip dari Reuters. Fujiwara ditangkap setelah putranya menyerahkannya ke polisi setempat.
Menurut outlet berita Jepang Mainichi Shimbun, seorang nelayan yang menemukan mayat Teruko mengambang di air juga menghubungi pihak berwenang tidak lama setelah Fujiwara ditahan.
Insiden itu terjadi di tengah tren yang mengkhawatirkan di Negeri Matahari Terbit, di mana angka pelecehan orang tua di antara kerabat korban meroket dalam beberapa tahun terakhir.
Menurut Japan Times, jumlah pelecehan orang tua oleh kerabat di negara itu naik 2,1% selama fiskal 2020, yang berakhir pada Maret 2021, ke rekor 17.281 kasus.
Hampir 70% dari korban pelecehan yang lebih tua mengalami kekerasan fisik, menurut data yang dikumpulkan oleh Kementerian Kesejahteraan Jepang.
Fujiwara, yang berasal dari Jepang timur, mengataku "lelah" merawat pasangannya yang cacat, Teruko, 79 tahun. Fujiwara juga mengaku mendorong istrinya dari dermaga.
Setelah tindakan itu, Fujiwara dilaporkan pergi ke rumah putra sulungnya, di mana dia mengakui pembunuhan itu, menurut laporan media setempat, seperti dikutip dari Reuters. Fujiwara ditangkap setelah putranya menyerahkannya ke polisi setempat.
Menurut outlet berita Jepang Mainichi Shimbun, seorang nelayan yang menemukan mayat Teruko mengambang di air juga menghubungi pihak berwenang tidak lama setelah Fujiwara ditahan.
Insiden itu terjadi di tengah tren yang mengkhawatirkan di Negeri Matahari Terbit, di mana angka pelecehan orang tua di antara kerabat korban meroket dalam beberapa tahun terakhir.
Menurut Japan Times, jumlah pelecehan orang tua oleh kerabat di negara itu naik 2,1% selama fiskal 2020, yang berakhir pada Maret 2021, ke rekor 17.281 kasus.
Hampir 70% dari korban pelecehan yang lebih tua mengalami kekerasan fisik, menurut data yang dikumpulkan oleh Kementerian Kesejahteraan Jepang.
(esn)
Lihat Juga :
