Mantan PM Pakistan Imran Khan Ditembak Saat Pawai Unjuk Rasa
loading...
A
A
A
Javed mengenakan shalwar kameez putih berlumuran darah dan perban terlihat di wajahnya.
“Semangat (PTI) kami tinggi dan insya Allah gerakan ini tidak akan berhenti,” papar dia.
Ajudan dekat Khan dan mantan Gubernur Imran Ismail mengatakan kepada Geo News bahwa Khan telah ditembak tiga kali di kaki kirinya.
Dia memberi penghormatan kepada keberanian pemimpinnya, dengan mengatakan selama kekacauan setelah penembakan, pemimpin PTI menenangkan para pendukungnya dan mengatakan kepada mereka “untuk tidak panik.”
Dia mengatakan Khan "berdarah berlebihan," dan perban diikatkan ke kaki mantan PM.
Javed, menurut Ismail, ditembak di wajah dan tangan.
Tayangan TV menunjukkan Khan dengan perban di kakinya, segera dibawa ke dalam mobil antipeluru.
Media melaporkan dia dilarikan ke rumah sakit. Sirene beberapa ambulans bisa terdengar.
Karavan itu hanya beberapa meter dari kamp penerimaan di Wazirabad ketika penembakan dimulai.
Dalam posting Twitter, PM Pakistan Shehbaz Sharif mengutuk penembakan itu “dengan kata-kata yang paling keras” dan berdoa untuk kesembuhan Khan.
“Semangat (PTI) kami tinggi dan insya Allah gerakan ini tidak akan berhenti,” papar dia.
Ajudan dekat Khan dan mantan Gubernur Imran Ismail mengatakan kepada Geo News bahwa Khan telah ditembak tiga kali di kaki kirinya.
Dia memberi penghormatan kepada keberanian pemimpinnya, dengan mengatakan selama kekacauan setelah penembakan, pemimpin PTI menenangkan para pendukungnya dan mengatakan kepada mereka “untuk tidak panik.”
Dia mengatakan Khan "berdarah berlebihan," dan perban diikatkan ke kaki mantan PM.
Javed, menurut Ismail, ditembak di wajah dan tangan.
Tayangan TV menunjukkan Khan dengan perban di kakinya, segera dibawa ke dalam mobil antipeluru.
Media melaporkan dia dilarikan ke rumah sakit. Sirene beberapa ambulans bisa terdengar.
Karavan itu hanya beberapa meter dari kamp penerimaan di Wazirabad ketika penembakan dimulai.
Dalam posting Twitter, PM Pakistan Shehbaz Sharif mengutuk penembakan itu “dengan kata-kata yang paling keras” dan berdoa untuk kesembuhan Khan.