ISIS Klaim Bantai Belasan Jamaah Salat Magrib di Situs Suci Iran

Kamis, 27 Oktober 2022 - 09:17 WIB
loading...
A A A
Presiden Ebrahim Raisi bersumpah bahwa Iran akan memberikan respons yang keras.

Dia juga mengutuk musuh-musuh Iran yang berusaha untuk memecah barisan persatuan bangsa melalui kekerasan dan teror.

Serangan hari Rabu terjadi saat Iran diguncang oleh protes jalanan sejak kematian Mahsa Amini bulan lalu setelah dia ditangkap oleh polisi moral karena diduga melanggar aturan berjilbab untuk wanita di negara itu.

Puluhan orang, sebagian besar pengunjuk rasa dan sebagian kecil anggota pasukan keamanan, tewas dalam kerusuhan berminggu-minggu di Iran. Ratusan lainnya, termasuk wanita, telah ditangkap.

Televisi pemerintah melaporkan satu penangkapan atas serangan kuil dan mengatakan bahwa penyerang adalah seorang teroris yang berafiliasi dengan kelompok takfiri.

Istilah takfiri di Iran dan di beberapa negara lain merujuk pada kelompok radikal.
(min)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2065 seconds (0.1#10.140)