Eks Jenderal Moskow: Rusia Mustahil Gunakan Senjata Nuklir, Kecuali NATO....

Sabtu, 24 September 2022 - 00:23 WIB
loading...
Eks Jenderal Moskow:...
Tentara Rusia siaga di sekitar Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Zaporizhzhia di Ukraina. Rusia dinilai mustahil gunakan senjata nuklir kecuali NATO terlibat langsung dalam perang di Ukraina. Foto/REUTERS/Alexander Ermochenko
A A A
MOSKOW - Rusia mustahilmenggunakan senjata nuklir di Ukraina kecuali jika NATO menempatkan tentaranya di sana untuk ikut berperang melawan Moskow.

Hal itu disampaikan dua pensiunan jenderal Moskow kepada Al Jazeera, Jumat (23/9/2022).

“Jika Barat secara kolektif menyerang Rusia dengan angkatan bersenjata konvensionalnya, maka respons Rusia bisa jadi adalah nuklir karena tidak ada perbandingan antara potensi militer konvensional Barat dan Rusia,” kata Evgeny Buzhinsky, pensiunan letnan jenderal yang menjabat sebagai negosiator kontrol senjata militer Rusia dari 2001 hingga 2009.

Namun, Buzhnisky menekankan bahwa Rusia memiliki sedikit keuntungan dari penggunaan senjata nuklir di Ukraina dalam situasi saat ini.



Dia berpendapat bahwa militer Rusia tidak memerlukan senjata nuklir untuk mencapai tujuan strategisnya, seperti menghancurkan infrastruktur transportasi yang digunakan untuk mengirimkan pengiriman senjata Barat atau merusak jaringan listrik negara itu.

Pada saat yang sama, Buzhinsky memperingatkan bahwa memulai serangan nuklir hampir pasti akan menempatkan Moskow dan Washington pada spiral eskalasi yang berbahaya.

“Tidak boleh ada pembatasan penggunaan senjata nuklir—berpikir sebaliknya adalah ilusi,” katanya.

“Setiap konflik nuklir antara Rusia dan Amerika Serikat akan mengarah pada kehancuran bersama.”

Penilaian serupa diberikan oleh Leonid Reshetnikov, pensiunan letnan jenderal yang menghabiskan lebih dari 40 tahun bekerja di dinas intelijen asing Soviet dan Rusia.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1823 seconds (0.1#10.140)