Ledakan Guncang Melitopol Seiring Referendum Gabung Rusia

Jum'at, 23 September 2022 - 20:18 WIB
loading...
Ledakan Guncang Melitopol Seiring Referendum Gabung Rusia
Mobil pemadam dikerahkan setelah ledakan di Melitopol, Ukraina, 23 September 2022. Foto/Sergey Mirny/Telegram
A A A
MELITOPOL - Kiev dituding berada di balik ledakan yang terjadi di kota Melitopol pada Jumat pagi (23/9/2022). Ledakan itu tepat ketika wilayah yang dikuasai Moskow di selatan Ukraina itu mulai memilih apakah mereka ingin secara resmi bergabung dengan Rusia.

Kabar tentang ledakan itu diungkapkan seorang pejabat setempat, dilansir RT.com.

Melitopol terletak di Wilayah Zaporozhye yang sebagian besar dikuasai pasukan Rusia.

Seorang pejabat senior yang ditunjuk Rusia, Vladimir Rogov, mengatakan para pelaku melemparkan bahan peledak dari kendaraan yang bergerak.



Ledakan yang terjadi sekitar pukul 07.00 waktu setempat itu merusak satu rumah. Rogov menuding Ukraina atas “tindakan teroris” tersebut.

Insiden itu terjadi ketika bagian dari Wilayah Zaporozhye dan Wilayah Kherson yang berdekatan mengadakan referendum lima hari untuk memisahkan diri dari Ukraina dan secara resmi bergabung dengan Rusia.

Pasukan Rusia merebut tanah-tanah itu setelah Moskow melancarkan operasi militernya di negara tetangga itu pada Februari.



Republik Rakyat Donetsk dan Lugansk (DPR dan LPR) secara bersamaan mengadakan referendum mereka sendiri untuk menjadi bagian dari Rusia.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1339 seconds (0.1#10.140)