Kemunculan Superhero Israel Marvel Picu Gelombang Kemarahan
loading...
Marvel munculkan karakter superhero Israel Sabra yang akan diperankan oleh artis Shira Haas. Foto/Kolase/Sindonews
A
A
A
YERUSALEM - Marvel telah mengumumkan akan memperkenalkan Sabra 'superhero' Israel dalam film Captain America yang akan datang. Pengumuman itu memantik gelombang kemarahan dan kritik dari para aktivis pro Palestina.
Rencananya, Marvel akan memperkenalkan Sabra 'superhero' Israel dalam film Captain America: New World Order yang akan dirilis pada 2024 mendatang.
"Untuk mengatakan bahwa seorang pahlawan super Israel bernama Sabra bermasalah & menyinggung semua orang Palestina yang terbunuh & direbut oleh kolonialisme Israel adalah pernyataan yang meremehkan abad ini," cuit Yuma Patel, direktur media Palestina Mondoweis.
"Beginilah orang Arab dihadirkan dalam kemunculan pertama Sabra di komik Marvel. Kata Palestina tidak pernah digunakan. Seorang Anak Arab dalam komik yang pembohong buta huruf dan pencuri dibunuh oleh pengebom bercadar hitam agar Sabra bisa menangisi mereka. Tembak secara harfiah. dan menangislah propaganda," cuit penulis Khaldoun Khelil seperti dikutip dari Al Jazeera, Rabu (14/9/2022).
Sabra pertama kali memulai debutnya pada tahun 1980-an dalam komik The Incredible Hulk. Karakter tersebut akan diperankan oleh aktris Israel Shira Haas.
Netizen mencatat bahwa nama Sabra di latar belakangi oleh pembantaian warga Palestina di kamp pengungsi Libanon Sabra dan Shatila pada tahun 1982.
"Marvel mengumumkan Sabra sebagai karakter baru ketika dia menjadi karakter propaganda Mossad dan Israel hanya satu minggu sebelum peringatan 40 tahun pembantaian Sabra dan Shatila itu...memuakkan," cuit akun Jimzawiya.
Dalam komik, Sabra adalah agen manusia super pertama yang melayani agen keamanan Israel Mossad. Plot film tersebut dan bagaimana ia akan menangani konflik Israel-Palestina belum diketahui.
"Saya selalu merasa lucu bahwa orang Israel memilih Sabra (pir berduri) sebagai simbol. Ini adalah tanaman non-asli invasif yang dibawa dari luar negeri dan menyakitkan untuk keluar dari tanah Anda," cuit akun A Man in The Sun.
Rencananya, Marvel akan memperkenalkan Sabra 'superhero' Israel dalam film Captain America: New World Order yang akan dirilis pada 2024 mendatang.
"Untuk mengatakan bahwa seorang pahlawan super Israel bernama Sabra bermasalah & menyinggung semua orang Palestina yang terbunuh & direbut oleh kolonialisme Israel adalah pernyataan yang meremehkan abad ini," cuit Yuma Patel, direktur media Palestina Mondoweis.
"Beginilah orang Arab dihadirkan dalam kemunculan pertama Sabra di komik Marvel. Kata Palestina tidak pernah digunakan. Seorang Anak Arab dalam komik yang pembohong buta huruf dan pencuri dibunuh oleh pengebom bercadar hitam agar Sabra bisa menangisi mereka. Tembak secara harfiah. dan menangislah propaganda," cuit penulis Khaldoun Khelil seperti dikutip dari Al Jazeera, Rabu (14/9/2022).
Sabra pertama kali memulai debutnya pada tahun 1980-an dalam komik The Incredible Hulk. Karakter tersebut akan diperankan oleh aktris Israel Shira Haas.
Netizen mencatat bahwa nama Sabra di latar belakangi oleh pembantaian warga Palestina di kamp pengungsi Libanon Sabra dan Shatila pada tahun 1982.
"Marvel mengumumkan Sabra sebagai karakter baru ketika dia menjadi karakter propaganda Mossad dan Israel hanya satu minggu sebelum peringatan 40 tahun pembantaian Sabra dan Shatila itu...memuakkan," cuit akun Jimzawiya.
Dalam komik, Sabra adalah agen manusia super pertama yang melayani agen keamanan Israel Mossad. Plot film tersebut dan bagaimana ia akan menangani konflik Israel-Palestina belum diketahui.
"Saya selalu merasa lucu bahwa orang Israel memilih Sabra (pir berduri) sebagai simbol. Ini adalah tanaman non-asli invasif yang dibawa dari luar negeri dan menyakitkan untuk keluar dari tanah Anda," cuit akun A Man in The Sun.
(ian)
Explore More