Hacker Berulah, Data Rahasia NATO Dijual di Dunia Maya

Sabtu, 27 Agustus 2022 - 07:22 WIB
loading...
Hacker Berulah, Data...
Hacker menjual data rahasia NATO senilai Rp4,7 miliar di dunia maya. Foto/Ilustrasi
A A A
BRUSSELS - NATO tengah menyelidiki penjualan data perusahaan rudal oleh sekelompok hacker . Aliansi keamanan bentukan Amerika Serikat (AS) itu tengah menilai dampak dari penjualan data dokumen militer rahasia tersebut.

Kelompokhacker itu menjual berkas setelah mencuri data yang terkait dengan produsen pembuat senjata utama Eropa. Data yang dijual termasuk cetak biru senjata yang digunakan oleh sekutu NATO dalam perang Ukraina .

Perusahaan MBDA Missile Systems mengakui datanya termasuk di antara data yang diretas tetapi mengklaim tidak ada file rahasia milik perusahaan. Perusahaan pan-Eropa, yang berkantor pusat di Prancis, mengatakan informasinya diretas dari hard drive eksternal yang disusupi. Perusahaan itu menambahkan bahwa pihaknya bekerja sama dengan pihak berwenang di Italia, tempat pelanggaran data terjadi.

Patut diipahami bahwa penyelidikan dipusatkan di sekitar salah satu pemasok MBDA.

"Kami sedang menilai klaim yang berkaitan dengan data yang diduga dicuri dari MBDA. Kami tidak memiliki indikasi bahwa jaringan NATO telah disusupi," kata juru bicara NATO dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari BBC, Sabtu (27/8/2022).

Penjahat dunia maya, yang beroperasi di forum Rusia dan Inggris, menjual 80GB data curian seharga 15 Bitcoin atau sekitar 273 ribu poundsterling atau Rp4,7 miliar dan mengklaim telah menjual data itu kepada setidaknya satu pembeli yang tidak dikenal sejauh ini.

Dalam iklan mereka untuk data yang dicuri, para peretas mengklaim memiliki informasi rahasia tentang karyawan perusahaan yang ambil bagian dalam pengembangan proyek militer tertutup serta dokumentasi desain, gambar, presentasi, materi video dan foto, perjanjian kontrak dan korespondensi dengan perusahaan lain.

Sampel data gratis 50MB, yang dilihat oleh BBC, termasuk dokumen berlabel "RAHASIA NATO", "NATO DIBATASI" dan "Informasi Terkendali Tidak Diklasifikasikan".



Selain sampel, para penjahat memberikan dokumen tambahan melalui email, termasuk dua bertanda "RAHASIA NATO".
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Siapa Daniel Sazonov?...
Siapa Daniel Sazonov? Wali Kota Terpilih Helsinki yang Memiliki Akar Rusia baik Darah dan Ideologi
AS Akan Batalkan Hampir...
AS Akan Batalkan Hampir Semua Pendanaan untuk NATO, Aliansi Militer Itu Akan Bubar?
5 Sistem Perang Elektronik...
5 Sistem Perang Elektronik Rusia Terbaik Ubah Senjata Canggih NATO Jadi Besi Rongsokan
4 Alasan Australia Sangat...
4 Alasan Australia Sangat Takut dengan Isu Putin Ingin Gunakan Pangkalan Militer di Papua
Uni Eropa Larang Calon...
Uni Eropa Larang Calon Anggotanya Rayakan Kemenangan Perang Dunia II di Moskow
Lukashenko Sebut Sekutu...
Lukashenko Sebut Sekutu NATO Sekarang Diam setelah Belarusia Dilindungi Senjata Nuklir Rusia
Perang Antariksa Bukan...
Perang Antariksa Bukan Isapan Jempol! NATO Khawatir Rusia Simpan Senjata Nuklir di Satelit
Rudal China Bisa Tenggelamkan...
Rudal China Bisa Tenggelamkan Seluruh Armada Kapal Induk AS Hanya dalam 20 Menit
Terkunci saat Siram...
Terkunci saat Siram Tanaman, Perempuan Ini Terjebak di Balkon Apartemen 2 Hari
Rekomendasi
Jawaban Menohok Ratu...
Jawaban Menohok Ratu Camilla soal Raja Charles III Turun Takhta: Mimpi!
Belum Setahun Sudah...
Belum Setahun Sudah 3 Kali Ganti Pelatih, Begini Kata Jonatan Christie
Telkom Indonesia Hadirkan...
Telkom Indonesia Hadirkan Data Center di Batam, Kapasitas Capai 54 MW
Berita Terkini
Emir Qatar Tiba di Moskow,...
Emir Qatar Tiba di Moskow, Bertemu Putin Bahas Ukraina dan Timur Tengah
8 jam yang lalu
Uni Eropa Tegaskan Barat...
Uni Eropa Tegaskan Barat Tidak Ada Lagi, AS Bukan Mitra Terpenting
9 jam yang lalu
Balas Perang Tarif Trump,...
Balas Perang Tarif Trump, Presiden China Xi Jinping Galang Kekuatan di ASEAN
10 jam yang lalu
Eks Pejabat Mossad Ungkap...
Eks Pejabat Mossad Ungkap Netanyahu akan Dipaksa Terima Gencatan Senjata Tahap Kedua
11 jam yang lalu
AS Mulai Tarik Pasukan...
AS Mulai Tarik Pasukan dari Pangkalan Utama di Dekat Ladang Gas Terbesar Suriah
11 jam yang lalu
Qatar Siap Menengahi...
Qatar Siap Menengahi Konflik Rusia dan Ukraina
12 jam yang lalu
Infografis
Kapal Induk Kedua Tiba...
Kapal Induk Kedua Tiba di Timur Tengah, AS Serius Ancam Iran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved