WHO: Ada Lebih dari 18.000 Kasus Cacar Monyet, Sebagian Besar di Eropa

Jum'at, 29 Juli 2022 - 02:48 WIB
loading...
WHO: Ada Lebih dari...
WHO: Ada Lebih dari 18.000 Kasus Cacar Monyet, Sebagian Besar di Eropa. FOTO/Reuters
A A A
LONDON - Ada lebih dari 18.000 kasus cacar monyet yang dilaporkan secara global dari 78 negara, dengan mayoritas di Eropa. Fakta itu diungkapkan Organisasi Kesehatan Dunia ( WHO ), Rabu (27/7/2022).

Sebelumnya pada akhir pekan lalu, WHO telah menyatakan wabah itu sebagai darurat kesehatan global. Menurut WHO, sejauh ini 98 persen kasus ada di luar negara-negara Afrika, di mana virus itu endemik telah dilaporkan pada pria yang berhubungan seks dengan pria.

Baca: AS Pimpin Dunia dalam Kasus Cacar Monyet, Sehari Lebih dari 1.000 Orang

Seperti dilaporkan Reuters, Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus mendesak kelompok itu untuk mempertimbangkan mengurangi jumlah pasangan seksual baru dan menukar rincian kontak dengan pasangan baru.

"Ini adalah wabah yang dapat dihentikan. Cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan mengurangi risiko paparan," kata Tedros dalam konferensi pers dari Jenewa. "Itu berarti membuat pilihan yang aman untuk diri sendiri dan orang lain," lanjutnya.

Tedros mengatakan, ada sekitar 16 juta dosis vaksin yang disetujui tersedia. Tetapi, hanya dalam jumlah besar, sehingga akan memakan waktu beberapa bulan untuk memasukkannya ke dalam botol.

Baca: WHO Tetapkan Cacar Monyet sebagai Darurat Global, 75 Negara Terjangkit

“WHO mendesak negara-negara dengan stok vaksin berlimpah untuk berbagi vaksin sementara pasokan terbatas,” tambah Tedros. Diperkirakan bahwa antara 5 juta dan 10 juta dosis vaksin akan dibutuhkan untuk melindungi semua kelompok berisiko tinggi.

Badan PBB tersebut merekomendasikan vaksinasi untuk kelompok berisiko tinggi, termasuk petugas kesehatan, dan pria yang berhubungan seks dengan pria dengan banyak pasangan seksual.

Ini memperingatkan bahwa perlu beberapa minggu setelah mendapatkan dosis kedua vaksin untuk sepenuhnya terlindungi, jadi orang harus mengambil tindakan pencegahan lain sampai saat itu.

Baca: WHO Pertimbangkan Status Darurat Kesehatan Global untuk Cacar Monyet

WHO juga menyatakan, sekitar 10 persen pasien telah dirawat di rumah sakit dalam wabah saat ini dan lima telah meninggal, semuanya di Afrika.

Cacar monyet telah menjadi masalah kesehatan masyarakat yang diabaikan secara global di beberapa bagian Afrika selama beberapa dekade, tetapi kasus-kasus mulai dilaporkan di luar negara-negara yang endemik pada bulan Mei.

Biasanya menyebabkan gejala ringan hingga sedang, termasuk demam, kelelahan, dan lesi kulit yang menyakitkan yang sembuh dalam beberapa minggu.

(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
4 Alasan Neokolonialisme...
4 Alasan Neokolonialisme Barat di Afrika Hancur, Salah Satunya Membeli Uranium dengan Harga Murah
AS dan Israel Ingin...
AS dan Israel Ingin Pindahkan Paksa Warga Gaza ke 3 Negara Afrika Timur
Tentara Prancis Mulai...
Tentara Prancis Mulai Hengkang dari Senegal, Negara Bekas Jajahannya
Akhir Dominasi Prancis...
Akhir Dominasi Prancis di Afrika, Macron Tarik Pasukan Militer dari Senegal
Dunia Waspada! Wabah...
Dunia Waspada! Wabah Ebola Melanda Uganda, Bocah Berusia 4 Tahun Meninggal
Siapa Ernesto Muinuchi...
Siapa Ernesto Muinuchi Kapinga? Kakek Asal Afrika yang Memiliki 16 Istri, 104 Anak, dan 144 Cucu
Sekar Laut Tingkatkan...
Sekar Laut Tingkatkan Pasar Ekspor, Bidik Afrika dan Timur Tengah
Robert Francis Prevost...
Robert Francis Prevost Jadi Paus Pertama Kelahiran Amerika
Pakistan Bombardir India,...
Pakistan Bombardir India, New Delhi Siaga Tinggi
Rekomendasi
Manchester United vs...
Manchester United vs Tottenham Hotspur di Final Liga Europa: Penyelamat Wajah Inggris
Kota Punya Mata & Telinga?...
Kota Punya Mata & Telinga? NEC Bongkar Teknologi Rahasia Smart City di Surabaya
UI Gelar Diskusi Strategis...
UI Gelar Diskusi Strategis Soal OECD, BRICS, dan Masa Depan Sumber Daya Nasional
Berita Terkini
Dipantau Kim Jong-un,...
Dipantau Kim Jong-un, Korea Utara Gelar Latihan Serangan Balik Nuklir
Bill Gates dan Bisnis...
Bill Gates dan Bisnis Vaksin: Sumbang Rp2,6 Triliun tapi Minta Uji Vaksin TBC pada Rakyat Indonesia
India Gunakan S-400...
India Gunakan S-400 Rusia, Tembak Jatuh 3 Jet Tempur Pakistan Termasuk F-16
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Pertama Kali, India...
Pertama Kali, India Gunakan S-400 Rusia dan Drone Israel dalam Perang Melawan Pakistan
Aktivitas Sektor Jasa...
Aktivitas Sektor Jasa China Menurun di Tengah Tekanan Tarif AS
Infografis
Ada CR7, Berikut Skuad...
Ada CR7, Berikut Skuad Portugal di Kualifikasi Piala Eropa 2024
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved