Israel Peringatkan Rusia tentang Konsekuensi Jika Usir Badan Yahudi

Senin, 25 Juli 2022 - 10:44 WIB
loading...
Israel Peringatkan Rusia...
Perdana Menteri Israel Yair Lapid memperingatkan Moskow tentang konsekuensi jika membubarkan dan mengusir Badan Yahudi di Rusia. Foto/REUTERS
A A A
TEL AVIV - Perdana Menteri (PM) Israel Yair Lapid memperingatkan Moskow tentang konsekuensi dari tindakan membubarakan dan mengusir Badan Yahudi (Jewish Agency) di Rusia .

PM Lapid mengatakan tindakan itu akan berdampak serius pada hubungan Rusia dan Israel.

Badan Yahudi, organisasi nirlaba yang mempromosikan emigrasi orang-orang Yahudi ke Israel, telah menjadi sasaran Kementerian Kehakiman Rusia atas dugaan pelanggaran hukum setempat.

Kementerian itu telah mengajukan permintaan ke pengadilan di Moskow untuk membubarkan dan mengusir Badan Yahudi di Rusia.



“Perdana Menteri Lapid mengatakan dalam pertemuan bahwa hubungan dengan Rusia penting bagi Israel. Komunitas Yahudi di Rusia besar dan penting dan muncul dalam setiap diskusi diplomatik dengan pemerintah di Moskow,” kata kantor PM Israel dalam sebuah pernyataan.

"Menutup kantor Badan Yahudi akan menjadi peristiwa besar, yang akan memiliki konsekuensi pada ikatan itu [Rusia-Israel]," lanjut kantor tersebut, seperti dikutip dari Russia Today, Senin (25/7/2022).

Awal pekan ini, pengadilan di Moskow mengatakan telah menerima permintaan resmi dari Kementerian Kehakiman untuk melikuidasi cabang badan tersebut di Rusia.

Sementara sifat pasti dari tuduhan yang dihadapi badan tersebut belum dipublikasikan, media Israel melaporkan bahwa organisasi tersebut awal bulan ini menerima peringatan dari Kementerian Kehakiman atas pelanggaran undang-undang terkait penyimpanan dan perlindungan data.

Sidang praperadilan atas kasus tersebut, yang dapat mengakibatkan larangan terhadap agensi tersebut, dijadwalkan pada hari Kamis pekan ini.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1229 seconds (0.1#10.140)