5 Negara Pecahan Uni Soviet yang Penduduknya Mayoritas Muslim
loading...
A
A
A
JAKARTA - Uni Soviet atau yang dulu bernama Uni Republik Sosialis Soviet (USSR) merupakan negara yang pernah ada antara tahun 1922 sampai 1991. Namun kini negara tersebut harus terpecah setelah krisis keuangan yang dialami.
Melansir dari history.com, Uni Soviet yang didominasi Rusia tumbuh menjadi salah satu negara paling kuat dan berpengaruh di dunia dan akhirnya mencakup 15 republik yaitu Rusia, Ukraina, Georgia, Belarusia, Uzbekistan , Armenia, Azerbaijan, Kazakhstan , Kyrgystan, Moldova, Turkmenistan , Tajikistan , Latvia, Lithuania dan Estonia.
Namun pada tahun 1991, Uni Soviet dibubarkan setelah runtuhnya pemerintahan komunis. Dari beberapa negara pecahannya ternyata memiliki mayoritas agama Islam.
Berikut 5 Negara Pecahan Uni Soviet yang penduduknyamayoritas Muslim:
1. Tajikistan
Negara dengan luas 55.300 mil persegi atau sekitar 143.100km2 dan populasi lebih dari 8 juta jiwa ini telah mendeklarasikan kemerdekaannya pada tahun 1991.
Mayoritas agama warga negara Tajikistan adalah Islam yang mendominasi sekitar 97% dari populasinya. Dari agama tersebut terbagi menjadi dua yaitu aliran Islam Sunni sebesar 87% dan Islam Syiah sekitar 10%, data ini berasal dari Association of Religion Data Archives.
2. Turkmenistan
Negara yang merdeka pada tahun 1991 setelah keluar dari Uni Soviet ini juga memiliki penduduk mayoritas beragama Islam. Sekitar 89% dari populasi penduduk Turkmenistan memeluk agama Islam.
Agama minoritas di Turkmenistan adalah Kristen dengan 10% dari populasi negara itu. Agama-agama lain di negara itu hanya 1% dari populasi negara itu termasuk orang Yahudi, data ini berdasar dari World Atlas.
3. Kazakhstan
Negara ini merupakan tempat bagi lebih dari 100 etnis dengan agama yang berbeda-beda. Islam adalah agama terbanyak yang dianut oleh warga negaranya yaitu sebesar 70% dari total populasi.
Sementara agama Kristen dipeluk sekitar 26% penduduk Kazakhstan. Negara ini termasuk ke dalam wilayah Negara Timur Tengah dengan luas wilayah 2.727.300 kilometer persegi (1.053.000 sq mi) lebih besar dari Eropa Barat, data dari Association of Religion Data Archives.
4. Uzbekistan
Uzbekistan merupakan negara yang juga memiliki keberagaman agama. Citra etnis Uzbekistan yang beragam ini menyatakan bahwa toleransi yang tinggi terhadap isu agama di negara tersebut.
Islam Sunni adalah agama dominan di Uzbekistan yang terdiri 93% dari populasi negara kecuali 1% Muslim Syiah yang sebagian besar tinggal di wilayah Bukhara dan Samarkand, data ini berdasar dari Advantour.
5. Kyrgyzstan
Negara pecahan Uni Soviet yang memiliki pemeluk agama Islam terbanyak berikutnya adalah Kirgizstan. Muslim Sunni mendominasi sekitar 83% dari populasi penduduknya.
Diikuti oleh Kristen sebesar 15%. Populasi orang Kristen dapat dibagi menjadi Rusia, yang Ortodoks, dan Jerman, yang Lutheran, ditambah beberapa Katolik. Sebagian kecil penduduknya beragama Buddha atau Yahudi, data ini berdasar dari Advantour.
Melansir dari history.com, Uni Soviet yang didominasi Rusia tumbuh menjadi salah satu negara paling kuat dan berpengaruh di dunia dan akhirnya mencakup 15 republik yaitu Rusia, Ukraina, Georgia, Belarusia, Uzbekistan , Armenia, Azerbaijan, Kazakhstan , Kyrgystan, Moldova, Turkmenistan , Tajikistan , Latvia, Lithuania dan Estonia.
Namun pada tahun 1991, Uni Soviet dibubarkan setelah runtuhnya pemerintahan komunis. Dari beberapa negara pecahannya ternyata memiliki mayoritas agama Islam.
Berikut 5 Negara Pecahan Uni Soviet yang penduduknyamayoritas Muslim:
1. Tajikistan
Negara dengan luas 55.300 mil persegi atau sekitar 143.100km2 dan populasi lebih dari 8 juta jiwa ini telah mendeklarasikan kemerdekaannya pada tahun 1991.
Mayoritas agama warga negara Tajikistan adalah Islam yang mendominasi sekitar 97% dari populasinya. Dari agama tersebut terbagi menjadi dua yaitu aliran Islam Sunni sebesar 87% dan Islam Syiah sekitar 10%, data ini berasal dari Association of Religion Data Archives.
2. Turkmenistan
Negara yang merdeka pada tahun 1991 setelah keluar dari Uni Soviet ini juga memiliki penduduk mayoritas beragama Islam. Sekitar 89% dari populasi penduduk Turkmenistan memeluk agama Islam.
Agama minoritas di Turkmenistan adalah Kristen dengan 10% dari populasi negara itu. Agama-agama lain di negara itu hanya 1% dari populasi negara itu termasuk orang Yahudi, data ini berdasar dari World Atlas.
3. Kazakhstan
Negara ini merupakan tempat bagi lebih dari 100 etnis dengan agama yang berbeda-beda. Islam adalah agama terbanyak yang dianut oleh warga negaranya yaitu sebesar 70% dari total populasi.
Sementara agama Kristen dipeluk sekitar 26% penduduk Kazakhstan. Negara ini termasuk ke dalam wilayah Negara Timur Tengah dengan luas wilayah 2.727.300 kilometer persegi (1.053.000 sq mi) lebih besar dari Eropa Barat, data dari Association of Religion Data Archives.
4. Uzbekistan
Uzbekistan merupakan negara yang juga memiliki keberagaman agama. Citra etnis Uzbekistan yang beragam ini menyatakan bahwa toleransi yang tinggi terhadap isu agama di negara tersebut.
Islam Sunni adalah agama dominan di Uzbekistan yang terdiri 93% dari populasi negara kecuali 1% Muslim Syiah yang sebagian besar tinggal di wilayah Bukhara dan Samarkand, data ini berdasar dari Advantour.
5. Kyrgyzstan
Negara pecahan Uni Soviet yang memiliki pemeluk agama Islam terbanyak berikutnya adalah Kirgizstan. Muslim Sunni mendominasi sekitar 83% dari populasi penduduknya.
Diikuti oleh Kristen sebesar 15%. Populasi orang Kristen dapat dibagi menjadi Rusia, yang Ortodoks, dan Jerman, yang Lutheran, ditambah beberapa Katolik. Sebagian kecil penduduknya beragama Buddha atau Yahudi, data ini berdasar dari Advantour.
(ian)