Suhu Panas Ekstrem Lelehkan Landasan Pacu, Penerbangan di Inggris Ditangguhkan

Selasa, 19 Juli 2022 - 18:55 WIB
loading...
Suhu Panas Ekstrem Lelehkan...
Suhu panas ekstrem melelehkan landasan pacu membuah Angkatan Udara Inggris menangguhkan sejumlah penerbangan. Foto/Newsweek
A A A
LONDON - Angkatan Udara Inggris , Royal Air Force (RAF), telah menangguhkan penerbangan di beberapa pangkalannya dan mengubah rute pesawat karena cuaca yang sangat panas. Demikian pernyataan yang dikeluarkan Kementerian Pertahanan Inggris.

“Selama periode suhu ekstrem ini, keselamatan penerbangan tetap menjadi prioritas utama RAF, sehingga pesawat menggunakan lapangan udara alternatif sesuai dengan rencana yang telah lama ditetapkan. Ini berarti tidak ada dampak pada operasi RAF," tulis kementerian itu di Twitter, merujuk pada penerbangan di pangkalan udara Brize Norton di Oxfordshire, Inggris tenggara seperti dikutip dari Russia Today, Selasa (19/7/2022).

Seorang juru bicara RAF mengatakan bahwa area layanan utama pesawat di pangkalan itu tidak tersedia untuk penggunaan rutin sebagai "tindakan pencegahan."

"Pelatihan terbang tidak terpengaruh dan akan dilanjutkan dengan menggunakan area layanan alternatif," tambah perwakilan itu saat itu.



RAF mengubah rute pesawatnya saat negara itu bersiap untuk rekor suhu yang diperkirakan mencapai 40 derajat Celcius.

Sky News melaporkan bahwa penerbangan masuk dan keluar dari pangkalan telah dihentikan karena landasan pacu telah meleleh akibat panas yang menyengat.

Tidak hanya lapangan udara milik RAF. Menurut Sky News, lapangan terbang Inggris lainnya telah mengalami masalah serupa awal bulan ini, dengan pangkalan udara Cranwell menangguhkan penerbangan setelah situasi di jalur penerbangan - area di mana pesawat dilayani - menjadi terlalu berbahaya.

"Jalur penerbangan pesawat kami meleleh karena panas, jadi semua penerbangan di Cranwell telah dihentikan," kata sumber Sky News.

Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0978 seconds (0.1#10.140)