Iran Pamer Kekuatan Divisi Drone saat Biden Berkunjung ke Timur Tengah

Jum'at, 15 Juli 2022 - 20:47 WIB
loading...
A A A
"Amerika dan Zionis (Israel) tahu betul harga penggunaan kata 'kekuatan' terhadap Iran," kata Brigadir Jenderal Abolfazl Shekarchi, juru bicara angkatan bersenjata Iran, pada Jumat saat mengomentari pernyataan Biden, seperti dikutip Reuters.

Iran selama ini membantah berupaya memperoleh senjata nuklir, mengatakan bahwa program nuklirnya hanya untuk tujuan damai.

Teheran mencapai kesepakatan dengan enam kekuatan utama pada tahun 2015 di mana ia membatasi program pengayaan uraniumnya untuk mempersulit pengembangan senjata nuklir dengan imbalan pencabutan sanksi internasional.

Namun, Donald Trump yang menjabat presiden AS sebelumnya meninggalkan kesepakatan itu pada 2018 dan menerapkan kembali sanksi keras terhadap Iran. Tindakan Trump itu mendorong Teheran untuk mulai melanggar perjanjian nuklirnya sekitar setahun kemudian.

Upaya diplomatik untuk menghidupkan kembali kesepakatan nuklir tersebut sejauh ini gagal.
(min)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1059 seconds (0.1#10.140)