Rusia Tuntut AS Bayar Kompensasi jika Covid-19 dari Program Risetnya

Rabu, 06 Juli 2022 - 21:45 WIB
loading...
A A A
Dia menambahkan, “Penderitaan jutaan orang yang tertular virus, termasuk banyak yang meninggal, dan krisis ekonomi yang disebabkan oleh pandemi adalah tanggung jawab AS.”

“AS harus mengkompensasi kerusakan pada semua negara yang terkena dampak,” tuntut dia.

Pejabat Rusia itu menambahkan, “AS harus menghentikan dan mendeklasifikasi (mengungkap rahasia) penelitian senjata biologis militernya.”

Pernyataan tersebut mengacu pada sejumlah biolab yang tersebar di seluruh dunia yang menerima dana dari Badan Pengurangan Ancaman Pertahanan Pentagon.

AS mengatakan berbagai biolab itu digunakan untuk mendeteksi patogen yang muncul, tetapi beberapa negara, termasuk Rusia dan China, percaya biolab itu dapat digunakan untuk penelitian militer rahasia.

Sachs mengakui pernyataannya "provokatif" dan menyesalkan teori itu "tidak sedang diselidiki, tidak di Amerika Serikat, tidak di mana pun," meskipun ada bukti yang menjamin penyelidikan semacam itu.

“Mereka tidak ingin terlalu banyak melihat ke bawah permadani,” tutur Sachs.

Teori bahwa Covid-19 dimulai sebagai kebocoran dari laboratorium China di Wuhan dipopulerkan pemerintah AS di era Presiden Donald Trump, yang menyatakan Beijing harus membayar kompensasi atas dugaan kesalahannya.

Pemerintah China dan lawan politik Trump di dalam negeri dengan marah menolak tuduhan itu.

Perusahaan teknologi besar AS bahkan menganggap teori kebocoran lab sebagai "disinformasi" di platform online mereka.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2114 seconds (0.1#10.140)