Jepang Protes Kapal Perang China Dekati Pulau Sengketa

Senin, 04 Juli 2022 - 15:21 WIB
loading...
Jepang Protes Kapal Perang China Dekati Pulau Sengketa
Kapal perang China dekati Kepulauan Senkaku yang disengketakan dengan Jepang. Kemunculan kapal ini memicu protes dari Jepang. Foto/Kementerian Pertahanan Jepang via Kyodo
A A A
TOKYO - Pemerintah Jepang menyampaikan protes kepada pemerintah China setelah kapal perang Beijing muncul di dekat pulau-pulau sengketa di Laut China Timur pada Senin (4/7/2022).

Sebuah kapal perang China muncul di luar perairan teritorial Jepang di sekitar Kepulauan Senkaku.

Fregat tersebut berlayar di zona yang berdekatan dengan pulau tak berpenghuni—yang dikelola Jepang tetapi diklaim oleh China— selama sekitar enam menit dari pukul 07.44.

Itu hanya berselang sesaat setelah sebuah fregat Rusia memasuki perairan serupa.

Jepang menyebut wilayah sengketa itu dengan nama Kepulauan Senkaku. Sedangkan China menamainya dengan Kepulauan Diaoyu.



Kementerian Pertahanan Jepang mengatakan fregat Rusia muncul di perairan tersebut dari pukul 07.05 hingga pukul 08.16 dan tampaknya melakukannya untuk menghindari topan.

Setelah insiden itu, yang terjadi di tengah meningkatnya ketegasan maritim China dan hubungan militer China-Rusia yang semakin kuat, Tokyo mengajukan protes ke Beijing.

Protes oleh Jepang kepada China telah dikonfirmasi Wakil Kepala Sekretaris Kabinet Seiji Kihara pada konferensi pers yang dilansir Kyodo.

"Jepang akan menanggapi dengan tegas tetapi dengan cara yang tenang terhadap tindakan serupa," kata Kihara.

Ini adalah pertama kalinya sejak Juni 2016 kapal Angkatan Laut China dan Rusia terlihat memasuki zona yang berdekatan pada waktu yang hampir bersamaan.

Takehiro Funakoshi, Direktur Jenderal Biro Urusan Asia dan Oseania Kementerian Luar Negeri Jepang, memprotes seorang pejabat senior Kedutaan Besar China di Tokyo melalui telepon.

Kementerian Luar Negeri menambahkan bahwa tidak ada laporan fregat China dan Rusia memasuki perairan teritorial Jepang.

Berdasarkan hukum internasional, kapal-kapal dari negara manapun, termasuk kapal perang, dipahami memiliki hak untuk berlayar melalui perairan yang berdekatan dari suatu negara pantai kecuali jika mengancam keselamatan negara tersebut.

Selama bertahun-tahun Jepang telah mengajukan protes ke China atas intrusi berulang kali oleh kapal penjaga pantai China ke perairan Jepang di sekitar Kepulauan Senkaku.

Jepang juga telah mewaspadai pendalaman kerja sama militer antara China dan Rusia akhir-akhir ini, seperti penerbangan bersama pesawat pengebom kedua negara di atas Laut Jepang, Laut China Timur dan Pasifik pada akhir Mei.
(min)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3101 seconds (0.1#10.140)