Saudi: Bukan Hal Mudah Putuskan Batasi Penyelenggaraan Haji

Rabu, 24 Juni 2020 - 21:50 WIB
loading...
Saudi: Bukan Hal Mudah Putuskan Batasi Penyelenggaraan Haji
Abdallah al-Sufyany, anggota Komite Kebudayaan dan Pariwisata Arab Saudi mengatakan bukan perkara mudah bagi Riyadh untuk membuat keputusan mengenai pembatasan ibadah haji. Foto/REUTERS
A A A
RIYADH - Abdallah al-Sufyany, anggota Komite Kebudayaan dan Pariwisata Arab Saudi mengatakan bukan perkara mudah bagi Riyadh untuk membuat keputusan mengenai pembatasan ibadah haji. Saudi membatasi jamaah haji untuk tahun ini hanya 1.000 orang dan diperuntukkan bagi warganya dan warga negara asing yang telah berada di negara itu

"Kami mengerti betul bahwa tidak mungkin untuk membatalkan sepenuhnya ibadah haji. Kami tidak dapat menghalangi semua Muslim dalam semalam untuk melakukan ritual yang merupakan salah satu dari lima rukun Islam," kata al-Sufyany dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Sputnik pada Rabu (24/6/2020).

"Namun, akan sangat tidak bertanggung jawab untuk sepenuhnya mengabaikan langkah-langkah keamanan. Ya, keputusan itu tidak mudah, bahkan menyakitkan, tetapi di saat ini adalah satu-satunya cara untuk menjaga musim haji dalam kerangka normalnya dan tidak memprovokasi gelombang penyakit, baik di dalam dan di luar Saudi," sambungnya.

Terkait dengan kecaman yang terus meningkat atas keputusan Riyadh tersebut, al-Sufyani menyatakan bahwa pemerintah tahu dengan baik dari mana hiruk-pikuk ini berasal. ( )

Kedua adalah hanya mereka yang berusia di bawah 65 yang akan diizinkan untuk melakukan haji tahun ini. Selanjutnya, semua jamaah akan diminta untuk mengkarantina diri setelah mereka menyelesaikan ritual haji.

"Semua pekerja dan relawan akan diuji sebelum ibadah haji dimulai. Status kesehatan semua peziarah akan dipantau setiap hari. Rumah sakit telah disiapkan untuk keadaan darurat yang terjadi selama prosesi haji dan Langkah-langkah jarak sosial akan ditegakkan," kata Kementerian Haji dan Umrah Saudi.
(esn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1572 seconds (0.1#10.140)