Rusia Ledakkan Jembatan untuk Potong Akses Ukraina ke Sievierodonetsk

Sabtu, 04 Juni 2022 - 21:11 WIB
loading...
Rusia Ledakkan Jembatan...
Rusia Ledakkan Jembatan untuk Potong Akses Ukraina ke Sievierodonetsk. FOTO/Reuters
A A A
KIEV - Kiev menyatakan bahwa Moskow telah memperkuat pasukannya di sekitar Sievierodonetsk dan berusaha untuk memotong akses Ukraina ke kota industri itu, Sabtu (4/6/2022). Sievierodonetsk menjadi fokus serangan Rusia untuk merebut wilayah Donbas timur.

Serhiy Gaidai, Gubernur Provinsi Luhansk, mengatakan pasukan Rusia meledakkan jembatan di seberang sungai Siverskyi Donets untuk mencegah Ukraina membawa bala bantuan militer dan mengirimkan bantuan kepada warga sipil di Sievierodonetsk.



"Tentara Rusia, seperti yang kami pahami, mengerahkan semua upayanya, semua cadangannya ke arah (Sievierodonetsk) itu," kata Gaidai dalam siaran langsung TV pada hari Sabtu. "Rusia meledakkan jembatan, jadi kami tidak bisa membawa bala bantuan untuk anak laki-laki kami di Sievierodonetsk," lanjutnya.

Sejak diusir kembali dari ibukota Kyiv, Rusia telah melancarkan serangan besar-besaran di Luhansk dan Donetsk, dua provinsi yang membentuk wilayah Donbas timur.

Bagi kedua belah pihak, pertempuran di timur dalam beberapa pekan terakhir telah menjadi salah satu fase perang paling mematikan, dengan Ukraina mengatakan kehilangan 60 hingga 100 tentara setiap hari.



Militer Ukraina mengatakan pada hari Sabtu, bahwa Rusia telah menggunakan artileri untuk melakukan "operasi penyerangan" di Sievierodonetsk. Tetapi, pasukan Rusia mundur dan pasukan Ukraina mempertahankan posisi di dalam kota, sekitar 145 km dari perbatasan Rusia.

Tentara Rusia juga berusaha maju menuju Lysychansk, melintasi sungai Siverskyi Donets dari Sievierodonetsk, tetapi dihentikan, kata staf umum militer Ukraina. Reuters mencapai Sievierodonetsk pada hari Kamis dan dapat memverifikasi bahwa warga Ukraina masih menguasai sebagian kota.

“Di provinsi tetangga Donetsk, pasukan Rusia hanya berjarak 15 km di luar kota Sloviansk,” kata Gubernur Regional Pavlo Kyrylenko kepada Reuters.



Sementara Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan pada hari Sabtu, bahwa aktivitas udara Rusia tetap tinggi di atas Donbas, dengan pesawat Rusia melakukan serangan menggunakan amunisi berpemandu dan tidak terarah.

Di wilayah Odesa selatan Ukraina pada Sabtu pagi, sebuah rudal menghantam unit penyimpanan pertanian, melukai dua orang, juru bicara pemerintah daerah menulis di Telegram.

(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Rusia dan China Bahas...
Rusia dan China Bahas Jaminan untuk Kesepakatan Nuklir Iran dengan AS
Trump Ancam AS akan...
Trump Ancam AS akan Mundur jika Perundingan Ukraina menjadi Sangat Sulit
Bertemu Warga Rusia...
Bertemu Warga Rusia yang Dibebaskan dari Gaza, Putin Berterima Kasih pada Hamas
Terungkap Rencana Rahasia...
Terungkap Rencana Rahasia Perisai Rudal Canggih AS, Namanya Golden Dome
Spesifikasi Taurus,...
Spesifikasi Taurus, Rudal Canggih Jerman yang Bakal Dikerahkan ke Ukraina untuk Melawan Rusia
Spesifikasi Tupolev...
Spesifikasi Tupolev Tu-95, Pesawat Pengebom Nuklir Rusia yang Disebut Akan Dikerahkan ke Indonesia
Pakar Ungkap Mengapa...
Pakar Ungkap Mengapa Putin Inginkan Pangkalan di Indonesia, Ada Kaitannya dengan AS
92 Warga Palestina Tewas...
92 Warga Palestina Tewas dalam 2 Hari Terakhir Akibat Serangan Militer Israel
Kapal Terbakar lalu...
Kapal Terbakar lalu Tenggelam gara-gara Penumpang Masak, Hampir 150 Orang Tewas
Rekomendasi
Ribuan Jemaat Khusyuk...
Ribuan Jemaat Khusyuk Ikuti Misa Malam Paskah di Gereja Katedral Jakarta
Bang Jago Pasuruan Tantang...
Bang Jago Pasuruan Tantang Duel Polisi di Depan Keluarga, Akhirnya Terkapar Positif Nyabu
Partai Perindo Anggap...
Partai Perindo Anggap Jawa Barat Sangat Penting untuk Segera Digarap Demi Menang Pemilu 2029
Berita Terkini
Mantan Penasihat Trump...
Mantan Penasihat Trump Sebut Perang Dunia III Mungkin Sudah Dimulai, Ini 5 Indikatornya
2 jam yang lalu
Pemukim Ilegal Israel...
Pemukim Ilegal Israel Serbu Desa Badui di Tepi Barat
5 jam yang lalu
Pertama Kali di Dunia,...
Pertama Kali di Dunia, Robot Humanoid China Ikut Lomba Lari Melawan Manusia, Siapa Pemenangnya?
7 jam yang lalu
7 Kampus Elite AS yang...
7 Kampus Elite AS yang Kehilangan Dana Miliaran Dolar karena Melawan Donald Trump
8 jam yang lalu
Ratusan Mahasiswa Asing...
Ratusan Mahasiswa Asing Berbakat Harus Kehilangan Masa Depan di AS, Ini Alasan Utamanya
9 jam yang lalu
Punya Bakat dan Keahlian...
Punya Bakat dan Keahlian Unik? Arab Saudi Tarik Pemuda Berbakat dengan Paket Bebas Pajak
10 jam yang lalu
Infografis
Pilot Jet Tempur F-16...
Pilot Jet Tempur F-16 Ukraina Pavlo Ivanov Dapat Gelar Pahlawan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved