Begini Kisah Karier Putin di KGB, Berani Labrak Massa Meski Tanpa Perlindungan
loading...
A
A
A
MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin menjadi sorotan dunia karena invasi militer ke Ukraina. Dia rupanya mantan agen intelijen Uni Soviet Komitet Gosudarstvennoy Bezopasnoti (KGB) yang bubar pada 1991.
Putin lahir pada 7 Oktober 1952 di kala kota leningtad yang kini dikenal St Petersbug masih berupaya pulih dari kehancuran akibat Perang Dunia II.
Dia tumbuh di tengah keluarga yang dekat dengan politik dan lingkaran militer di era Perang Dunia II.
Mengutip Historia, setelah lulus magister hukum internasional pada 1975, Putin bergabung ke KGB dan masuk pelatihan dasar di Sekolah ke-401 di Okhta, Leningrad. Di sinilah Putin banyak menerima doktrin intelijen.
Setelah lulus, Putin ditempatkan di direktorat kontra-intelijen. Pada 1984, Putin masuk pendidikan lanjutan bidang intelijen asing KGB di Institut Panji Merah Yuri Andropov (SVR) Moskow.
Setahun kemudian atau pada 1985, Putin ditugaskan ke markas KGB di Dresden, Jerman Timur. Pada 1989, markas KGB di serang massa yang menggeruduk Stasi. Putin mengontak komandan tank Soviet untuk meminta perlindungan.
Sayangnya, Putin tidak bisa melakukan apapun tanpa perintah dari Moskow. Putin menyebut Moskow bungkam.
Putin tidak ciut nyali, dia melabrak massa di gerbang kantor KGB meski tanpa perlindungan.
Putin lahir pada 7 Oktober 1952 di kala kota leningtad yang kini dikenal St Petersbug masih berupaya pulih dari kehancuran akibat Perang Dunia II.
Dia tumbuh di tengah keluarga yang dekat dengan politik dan lingkaran militer di era Perang Dunia II.
Mengutip Historia, setelah lulus magister hukum internasional pada 1975, Putin bergabung ke KGB dan masuk pelatihan dasar di Sekolah ke-401 di Okhta, Leningrad. Di sinilah Putin banyak menerima doktrin intelijen.
Setelah lulus, Putin ditempatkan di direktorat kontra-intelijen. Pada 1984, Putin masuk pendidikan lanjutan bidang intelijen asing KGB di Institut Panji Merah Yuri Andropov (SVR) Moskow.
Setahun kemudian atau pada 1985, Putin ditugaskan ke markas KGB di Dresden, Jerman Timur. Pada 1989, markas KGB di serang massa yang menggeruduk Stasi. Putin mengontak komandan tank Soviet untuk meminta perlindungan.
Sayangnya, Putin tidak bisa melakukan apapun tanpa perintah dari Moskow. Putin menyebut Moskow bungkam.
Putin tidak ciut nyali, dia melabrak massa di gerbang kantor KGB meski tanpa perlindungan.