Sejumlah Orang Ditikam di Taman Inggris, Tiga Tewas

Minggu, 21 Juni 2020 - 08:11 WIB
loading...
Sejumlah Orang Ditikam...
Foto/Ilustrasi/Sindonews
A A A
LONDON - Aksi penikaman terjadi di sebuah taman di Forbury Gardens, Reading, Berkshire, Inggris . Serangan yang terjadi sekitar pukul 19.00 waktu setempat itu menewaskan tiga orang.

Seorang saksi mata mengatakan dia melihat seorang pria bergerak dari satu kelompok ke kelompok lainnya menikam orang di taman. Laurence Wort (20) mengaku berada dalam jarak sekitar 10 meter ketika pelaku mulai melakukan aksinya.

"Taman itu cukup penuh, banyak orang duduk-duduk minum dengan temannya ketika satu orang berjalan, tiba-tiba meneriakkan kata-kata yang tidak dapat dipahami dan berkeliling ke sekelompok besar orang mencoba menusuk mereka," tutur Laurence.

"Ia menikam mereka bertiga dan kemudian berbalik dan mulai berlari ke arahku, ketika kami berbalik dan mulai berlari," lanjutnya.

"Ketika dia menyadari bahwa dia tidak bisa menangkap kami, dia mencoba menusuk kelompok lain," sambungnya.

"Dia punya satu orang dan mencekik lehernya dari belakang dan ketika dia menyadari semua orang mulai berlari, dia berlari keluar taman," tukasnya seperti dilansir dari BBC, Minggu (21/6/2020).

Claire Gould, seorang jurnalis lepas yang tinggal di Reading, mengatakan dia berjalan melewati Forbury Gardens sekitar pukul 18:40 waktu setempat dan semuanya tampak tenang.

Ia kemudian melihat sebuah ambulans udara mendarat di King's Meadow - taman lain yang dekat dengan tempat kejadian - sekitar pukul 19.00 waktu setempat, diikuti oleh yang kedua sekitar 10 menit kemudian.

"Ada beberapa sirene mulai pukul 19:00 selama beberapa jam berikutnya dan helikopter polisi berputar-putar," tambahnya.

Pihak South Ambulance Service mengatakan pihaknya memeriksa dan merawat sejumlah korban yang menderita luka-luka akibat insiden itu.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1644 seconds (0.1#10.140)