Kemhan Rusia Konfirmasi Serangan Rudal Kapal Selam ke Ukraina

Minggu, 01 Mei 2022 - 17:15 WIB
loading...
Kemhan Rusia Konfirmasi...
Kemhan Rusia Konfirmasi Serangan Rudal Kapal Selam ke Ukraina. FOTO/TASS
A A A
MOSKOW - Kementerian Pertahanan Rusia telah mengkonfirmasi klaim militer Ukraina sebelumnya, bahwa mereka menggunakan kapal selam di Laut Hitam untuk meluncurkan serangan rudal jelajah ke Ukraina.

Kementerian Pertahanan Rusia mengkonfirmasi serangan tersebut dengan merilis video pada hari Jumat yang menunjukkan kapal selam diesel di Laut Hitam meluncurkan rudal jelajah Kalibr pada sasaran Ukraina, CNN melaporkan, Sabtu (30/4/2022).

Baca: Polisi Ukraina: 3 Mayat dengan Tangan Terikat Ditemukan Dekat Bucha

“Awak kapal selam diesel-listrik Armada Laut Hitam telah meluncurkan salvo rudal jelajah Kalibr dari Laut Hitam terhadap infrastruktur militer angkatan bersenjata Ukraina,” kata kementerian itu di aplikasi pesan Telegram.

Militer Ukraina mengatakan seminggu yang lalu, bahwa armada Rusia masih mengoperasikan "kapal selam dengan senjata rudal," di antara dua lusin unit mereka di Laut Hitam.

“Pasukan Rusia meluncurkan rudal dan serangan bom pada infrastruktur militer dan sipil, termasuk dari pembom strategis, kapal dan kapal selam," tambah Angkatan Bersenjata Ukraina pada awal pekan ini.

Baca: Ukraina Tuding Pasukan Rusia Curi Ratusan Ribu Ton Biji-bijian

Sementara itu, seorang saksi mengatakan kepada CNN bahwa dia mendengar pada hari Sabtu setidaknya dua ledakan di kota selatan Odessa, dan dia masih mengalami kesulitan mendengar karena kebisingan dari mereka.

“Penembakan itu menghantam terminal minyak di desa Zhecha di wilayah Bryansk Rusia, yang berbatasan dengan Ukraina, menyebabkan kerusakan, tetapi tidak ada korban,” Gubernur Regional Alexander Bogomaz mengatakan dalam sebuah pernyataan Sabtu.

Sementara itu, Pasukan Rusia telah memindahkan pasukan yang biasanya ditempatkan di Rusia timur jauh ke garis pertempuran di Ukraina timur. Militer Ukraina melaporkan, itu adalah upaya untuk mendapatkan momentum dalam serangan "lambat" di wilayah tersebut.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Macron Dituding Bawa...
Macron Dituding Bawa Kokain saat ke Ukraina, Ini Kata Pemerintah Prancis
Polandia Tutup Konsulat...
Polandia Tutup Konsulat Rusia, Kremlin Umbar Ancaman kepada NATO
Zelensky Siap Berunding...
Zelensky Siap Berunding Langsung dengan Putin untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina
Rusia Tidak Takut dengan...
Rusia Tidak Takut dengan Ancaman Sanksi Besar-besaran dari Barat
Putin Usul Rusia-Ukraina...
Putin Usul Rusia-Ukraina Berunding Langsung Tanpa Prasyarat di Istanbul 15 Mei
Presiden Negara NATO...
Presiden Negara NATO Sebut Jalan Kemenangan Perang Ukraina atas Rusia Telah Hancur
Profil Serda Satria...
Profil Serda Satria Arta Kumbara, Mantan Marinir TNI AL yang Ikut Berperang di Rusia
AS dan Indonesia Gelar...
AS dan Indonesia Gelar Misi Investigasi Cari Anggota Militer Amerika yang Hilang Saat PD II
Artis Hollywood dan...
Artis Hollywood dan Tokoh Film Dunia Ramai-Ramai Kecam Genosida Israel di Gaza
Rekomendasi
Sahroni Nilai Aksi Premanisme...
Sahroni Nilai Aksi Premanisme dalam Dunia Usaha Harus Diberantas
Ivan Gunawan Laporkan...
Ivan Gunawan Laporkan Ayu Ting Ting ke Dedi Mulyadi Gegara Kecanduan Drakor: Masukin Barak
Syahrul Yasin Limpo...
Syahrul Yasin Limpo Dijebloskan KPK ke Lapas Sukamiskin
Berita Terkini
Bagaimana Pakistan Mengembangkan...
Bagaimana Pakistan Mengembangkan Sistem Pertahanan ABC Mengalahkan India?
Dulu India Jadi Pendukung...
Dulu India Jadi Pendukung Palestina, tapi Perang Pakistan Mengubah Segalanya
Ini Peran Israel dalam...
Ini Peran Israel dalam Memperkeruh Perang India dan Pakistan
Siapa Peter Fitzek?...
Siapa Peter Fitzek? Pemimpin Ekstremis yang Mengaku sebagai Raja Kerajaan Jerman
Perbandingan Jumlah...
Perbandingan Jumlah Umat Muslim di Pakistan Vs India
Ini Cara Unik Pangeran...
Ini Cara Unik Pangeran MBS Menyenangkan Donald Trump
Infografis
Presiden AS Donald Trump...
Presiden AS Donald Trump Kecam Serangan India ke Pakistan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved