Fasilitas Canggih di Dalam Gedung Putih Amerika Serikat

Sabtu, 23 April 2022 - 05:01 WIB
loading...
Fasilitas Canggih di Dalam Gedung Putih Amerika Serikat
Gedung Putih memiliki berbagai fasilitas keamanan yang sangat canggih. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Gedung Putih merupakan tempat yang menjadi simbol kepresidenan sekaligus pemerintahan Amerika Serikat (AS). Pendirian gedung yang berlokasi di Washington, DC ini memiliki sejarah yang cukup banyak serta melibatkan beberapa Presiden AS terdahulu.

Sebelum dikenal dengan nama White House atau Gedung Putih, gedung ini memiliki beberapa sebutan, di antaranya Rumah Presiden dan Istana Presiden.

Terdapat 132 kamar, 35 kamar mandi dan 6 lantai, yang digunakan sebagai tempat tinggal para pekerja di Gedung Putih.

Selain itu, gedung ini juga dilengkapi berbagai fasilitas canggih. Bahkan, Gedung Putih disebut sebagai bangunan paling aman di dunia.

1. Radar Keamanan

Sebagai tempat penting kenegaraan, Gedung Putih memiliki radar yang dipasang di atap gedung.

Perbatasan Gedung Putih dipantau oleh serangkaian kamera inframerah canggih yang mampu mendeteksi variasi suhu sekecil apa pun.

Selain itu, radar ini juga menjadi pengingat keamanan terhadap kemungkinan ancaman.

2. Jendela Antipeluru dan Pagar Keamanan

Gedung Putih memiliki jendela antipeluru yang dapat menahan berbagai serangan langsung dari senjata semi otomatis.

Untuk memperkuat keamanannya, Gedung Putih dilindungi pula oleh pagar yang berketinggian 3,3 meter, serta terdapat sensor untuk memperingatkan karyawan jika terdapat kondisi tidak aman.

3. Bungker Gedung Putih

Bungker yang berada di Gedung Putih letaknya terkubur jauh di bawah sisi barat Halaman Utara yang berdekatan dengan Sayap Barat.

Bungker ini dibangun pada tahun 1940 ketika Gedung Putih mengalami perombakan besar-besaran dan menambahkan banyak keamanan tambahan.

Dari situlah dibutuhkan tempat berlindung untuk Presiden, para pemimpin, dan pejabat lainnya ketika terjadi ancaman bahaya.

Bungker menjadi jawaban atas kebutuhan tersebut. Ruangan di bawah tanah ini mencakup Pusat Operasi Darurat Kepresidenan (PEOC) dan Pusat Komando Bawah Tanah (DUCC) yang dikelola oleh Kantor Militer Gedung Putih.

Di kantor militer Gedung Putih, tentaranya bertugas selama 24 jam. Lokasi keberadaan bungker ini tentunya sangat rahasia.

4. Pusat Operasi Darurat Kepresidenan (PEOC)

Pusat Operasi Darurat Kepresidenan (Presidential Emergency Operations Center) telah dibangun sejak Perang Dunia II sebagai tindakan perlindungan bagi Presiden Franklin D Roosevelt.

Tempat itu juga pernah digunakan oleh Wakil Presiden Richard B. Cheney selama serangan teroris pada 11 September 2001.

Berada di salah satu lorong bawah tanah, ruangan ini memang sengaja dibuat jika ada keadaan darurat.

(sya)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0900 seconds (0.1#10.140)