Negara-negara Bekas Uni Soviet yang Bergabung NATO

Jum'at, 08 April 2022 - 15:42 WIB
loading...
Negara-negara Bekas Uni Soviet yang Bergabung NATO
Tentara anggota NATO memulai rotasi di NATO Battlegroup Estonia, Pangkalan Angkatan Darat Tapa, 5 November 2019. Foto/mil.ee
A A A
TALLINN - NATO dan Rusia adalah dua kekuatan yang saling bertolak belakang. Alasan konflik Rusia dan Ukraina yang saat ini terjadi, salah satunya adalah karena Ukraina ingin bergabung dengan NATO.

Namun, keinginan itu jelas tidak disukai Rusia. Sama-sama pecahan Uni Soviet, ternyata ada 3 negara lain yang justru sudah bergabung dengan NATO sejak 18 tahun lalu. Berikut informasi lengkapnya.

1. Estonia

Estonia resmi bergabung dengan NATO pada 29 Maret 2004. Melansir laman resmi Departemen Luar Negeri Estonia, bergabungnya Estonia dengan NATO maka negara tersebut bisa berpartisipasi secara aktif dalam melakukan kerja sama keamanan internasional.

Di sisi lain, hal ini juga merupakan upaya menjaga keamanan dalam negeri Estonia. Estonia tidak memiliki kemampuan menjaga dan memastikan keamanan wilayah udaranya sendiri.

Karena itu, pesawat sekutu melakukan pemantauan bergilir guna memastikan keamanan wilayah udara Estonia sejak negara itu bergabung dengan NATO. Wilayah udara Estonia dijaga bersamaan dengan keamanan udara Latvia dan Lithuania.

2. Latvia

Sama seperti Estonia, Latvia juga bergabung dengan NATO pada 29 Maret 2004. Sebelum resmi bergabung, perwakilan Latvia diundang terlebih dahulu ke pertemuan Kepala NATO yang diadakan di Praha, Ceko, 21 November 2002.

Latvia diketahui sudah cukup lama bekerja sama dengan NATO jauh sebelum resmi masuk keanggotaan.

Pada 1994, misalnya, Latvia berpartisipasi dalam program NATO bertajuk ‘Partnership for Peace’. Sejak resmi menjadi anggota NATO, militer Latvia menjadi yang paling modern di Eropa.

Ditambah, kualitas militernya juga meningkat signifikan. Bergabungnya Latvia dengan NATO didukung oleh sebagian besar masyarakat negara tersebut.

3. Lithuania

Pada 29 Maret 2004, Lithuania menambah daftar negara bekas Uni Soviet yang menjadi anggota NATO.

Bergabungnya Lithuania dalam NATO ini didasarkan pada ketentuan yang ditetapkan dalam konstitusi Lithuania.

Melansir laman Departemen Luar Negeri Lithuania, negara itu ingin menjamin keamanan, kemerdekaan, kebebasan, dan kesejahteraan negara serta masyarakatnya.

Lithuania juga berusaha semaksimal mungkin agar seluruh hak warganya terpenuhi.

Para pemimpin NATO sendiri sudah melancarkan rencana aksi keanggotaan dan dirancang untuk membantu Lithuania sejak 1999.

(sya)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1608 seconds (0.1#10.140)