Putri Maha Chakri Sirindhorn Promosikan Indonesia di Thailand

Senin, 28 Maret 2022 - 21:48 WIB
loading...
Putri Maha Chakri Sirindhorn Promosikan Indonesia di Thailand
Pagelaran musik ini dihelat pada tanggal 26 Maret 2022 di Auditorium Universitas Chulangkorn, Bangkok, Thailand. Foto/kbri bangkok
A A A
BANGKOK - Sebagai puncak peringatan Dies Natalis Universitas Chulalongkorn ke-105 diadakan pagelaran khusus konser besar musik klasik the Pipaht Duekdamban yang dipimpin langsung Yang Mulia Putri Maha Chakri Sirindhorn.

Pagelaran musik ini dihelat pada tanggal 26 Maret 2022 di Auditorium Universitas Chulangkorn, Bangkok.

Konser musik tradisional Thailand ini mengadaptasi genre musik Indonesia khususnya gamelan Jawa dan angklung.

Pagelaran yang memakan waktu hampir dua jam tersebut, seluruhnya bercerita tentang Indonesia, khususnya kenangan Sang Putri Maha Chakri Sirindhron pada saat melakukan beberapa kali perjalanan ke tanah Pulau Jawa.



Alur pagelaran musik menggambarkan tentang pengalaman dan catatan pribadi Putri Maha Chakri Sirindhorn mengenai keindahan alam Pulau Jawa seperti gunung berapi, sawah yang membentang, sungai Bengawan Solo, sejarah manusia purba, keagungan Buddha Jataka, pada Candi Borobudur dongeng Roro Jonggrang dan Tangkuban Perahu, seni wayang kulit, alat musik gamelan hingga bunga melati, burung perkutut dan makanan tradisional Indonesia.



Pagelaran yang dihadiri berbagai kalangan termasuk para Duta Besar dan kalangan diplomatik, budayawan dan masyarakat pencinta seni yang berjumlah sekitar 650 orang yang datang langsung ke tempat pertunjukan.



Para pengunjung menunjukkan antusiasme ketertarikan dan apresiasi yang tinggi atas pagelaran musik ini yang tercermin dari banyaknya pengunjung yang tidak segera meninggalkan lokasi setelah selesainya acara. Pengunjung tampak saling berebut untuk berfoto bersama dengan seniman yang terlibat dalam pertunjukan dimaksud.

Secara khusus, Duta Besar dan pengunjung lainnya datang menghampiri Duta Besar RI untuk menyampaikan selamat dan apresiasi atas kesuksesan pagelaran dimaksud.

Kegiatan yang dikelola sepenuhnya oleh pihak Universitas Chulalongkorn seolah menjelma menjadi kegiatan promosi budaya Indonesia yang dilakukan oleh KBRI Bangkok.

Kegiatan peringatan Dies Natalis Universitas Chulalongkorn yang bertemakan budaya dari luar Thailand baru pertama kali dilakukan dan merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan bagi Indonesia untuk terpilih sebagai proyek pertama.

Kehormatan ini semakin terasa khusus dan istimewa dengan pagelaran musik yang menampilkan karya puisi dan komposisi musik dari Putri Maha Chakri Sirindhorn tentang Indonesia yang dalam kesempatan tersebut turut menjadi penampil utama dengan memainkan alat musik Ranat (Gambang).

Gamelan yang dimainkan dalam pagelaran ini juga memiliki arti khusus karena merupakan gamelan hadiah dari Paku Buwono X kepada Raja Rama VII dalam kunjungannya ke Surakarta tahun 1929.

Paku Buwono X menghadiahkan satu set gamelan lengkap berlaras pelog dan slendro yang selanjutnya disimpan secara terpisah masing-masing di National Museum Bangkok dan National Theater Bangkok.

Gamelan yang disimpan di National Theater Bangkok ini mengalami penyesuaian nada ke dalam musik tradisional Thailand dan selama ini digunakan untuk mengiringi pertunjukan budaya tradisional Thailand.

Untuk pertama kalinya gamelan berusia hampir satu abad ini dikeluarkan dari National Theater dan memeriahkan pagelaran musik klasik tersebut.

Dalam percakapan dengan Duta Besar RI, Putri Maha Chakri Sirindhorn mengungkapkan kecintaannya yang sangat besar kepada Indonesia yang disebutnya selalu berada di hati dan pikirannya.

Sang Putri juga menyampaikan keinginannya untuk selalu berkunjung kembali dan kembali ke Indonesia. Putri Maha Chakri Sirindhorn berharap bahwa kunjungan tersebut dapat dilakukan segera setelah pandemi usai.

Pagelaran musik ini sungguh menjadi sarana promosi seni budaya Indonesia yang luar biasa ke berbagai kalangan di Thailand.

Terasa sangat istimewa ketika upaya promosi justru dilakukan oleh Putri Maha Chakri Sirindhorn, salah satu anggota utama keluarga kerajaan Thailand.

Selain merefleksikan kecintaan Sang Putri pada Tanah Jawa, pagelaran musik ini juga mencerminkan kedekatan hubungan Indonesia dan Thailand sejak jaman dahulu kala.

(sya)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1854 seconds (0.1#10.140)