Diminta Kirim Sistem Rudal S-400 ke Ukraina, Turki Diimingi Jet Siluman F-35 AS

Senin, 21 Maret 2022 - 08:59 WIB
loading...
A A A
Washington telah mengeklaim pembelian Turki terhadap S-400 Rusia akan membahayakan keamanan teknologi dan personel militer AS. Tindakan itu juga dianggap menyediakan dana besar untuk sektor pertahanan Rusia.

Sejak Rusia melancarkan serangannya terhadap Ukraina bulan lalu, AS telah bekerja untuk mengidentifikasi negara-negara yang memiliki sistem pertahanan udara S-300 buatan Soviet dan mencari cara untuk mentransfernya ke Ukraina.

Salah satu negara tersebut, Slovakia, setuju pekan lalu untuk menyerahkan sistem S-300 ke Kiev jika Bratislava dipasok dengan sistem pengganti seperti Patriot dari sekutu NATO.

Pada hari Minggu, Menteri Pertahanan Slovakia Jaroslav Nad mengonfirmasi bahwa komponen sistem pertahanan udara Patriot NATO telah mulai ditempatkan di negaranya.

Namun, dia mengatakan sistem itu bukan pengganti S-300 tetapi mencatat bahwa sistem Soviet perlu diganti, karena usia, kondisi teknis, kemampuan yang tidak memadai.

Pejabat Pentagon yang berbicara kepada Sky News Arabia pada hari Minggu mengatakan pengiriman telah tiba di Slovakia dalam persiapan untuk transfer sistem S-300 Bratislava ke Kiev.

Moskow menyerang Ukraina sejak 24 Februari menyusul kebuntuan tujuh tahun atas kegagalan Ukraina untuk menerapkan ketentuan Perjanjian Minsk, dan akhirnya pengakuan Rusia atas dua republik Donbass di Ukraina timur, Donetsk dan Luhansk, sebagai negara merdeka.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
AS Mulai Bagikan Info...
AS Mulai Bagikan Info Intel Ruang Angkasa Sensitif China dan Rusia pada Five Eyes
Trump Tegaskan AS Memenangkan...
Trump Tegaskan AS Memenangkan 2 Perang Dunia
5 Negara yang Menolak...
5 Negara yang Menolak Membantu Padamkan Kebakaran Israel
Putin Tunjukkan Apartemen...
Putin Tunjukkan Apartemen Mewah untuk Pertama Kalinya, Ada Gereja Pribadi Berlapis Emas
AS Siap Habiskan 100...
AS Siap Habiskan 100 Hari Lagi untuk Damaikan Rusia dan Ukraina
Putin Tegaskan Rusia...
Putin Tegaskan Rusia adalah Negara Para Pemenang
Rusia Peringatkan Barat...
Rusia Peringatkan Barat Tingkatkan Terorisme Maritim
Kapal Bantuan Kemanusiaan...
Kapal Bantuan Kemanusiaan ke Gaza Diserang Drone
Waspada! Saudi Peringatkan...
Waspada! Saudi Peringatkan Potensi Banjir termasuk di Makkah
Rekomendasi
Cara Mudah Cek Pengumuman...
Cara Mudah Cek Pengumuman Beasiswa LPDP 2025, Panduan Lengkap untuk Peserta Seleksi
5 Buah Lokal yang Cocok...
5 Buah Lokal yang Cocok untuk Gaya Hidup Sehat, Yuk Dicoba!
Rampai Nusantara Kawal...
Rampai Nusantara Kawal Langkah Jokowi Tempuh Jalur Hukum Atas Tuduhan Ijazah Palsu
Berita Terkini
Macron Ingin Pengaruhi...
Macron Ingin Pengaruhi Pemilihan Paus Baru demi Calon dari Prancis
1 jam yang lalu
AS Mulai Bagikan Info...
AS Mulai Bagikan Info Intel Ruang Angkasa Sensitif China dan Rusia pada Five Eyes
1 jam yang lalu
Hamas Peringatkan Gaza...
Hamas Peringatkan Gaza dalam Fase Kelaparan Total, Israel Perluas Operasi Militer
2 jam yang lalu
Penampakan Kapal Bantuan...
Penampakan Kapal Bantuan Gaza yang Dirudal Drone Israel Lalu Diselamatkan Malta
10 jam yang lalu
Trump Tegaskan AS Memenangkan...
Trump Tegaskan AS Memenangkan 2 Perang Dunia
11 jam yang lalu
Yaman Serang Pangkalan...
Yaman Serang Pangkalan Udara Israel dengan Rudal Hipersonik, Kebakaran Berkobar di Tamra
12 jam yang lalu
Infografis
Elon Musk: Drone Murah...
Elon Musk: Drone Murah China Bisa Hancurkan Jet Tempur F-35 AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved