Jet Tempur Su-57, Mesin Perang Rusia yang Ditakuti Dunia

MOSKOW - Jet tempur merupakan salah satu alutsista yang seolah wajib dimiliki setiap negara di dunia. Kehadiran jet tempur tentu dapat meningkatkan keamanan negara dan membuat musuh gentar.

Terdapat beberapa negara yang mempunyai jet tempur dengan kecanggihan yang mumpuni, salah satu negara tersebut adalah Rusia. Diketahui, Rusia mempunyai jet tempur andalan Su-57.

Jet tempur Su-57 merupakan jet tempur generasi kelima buatan Rusia. Jet tempur ini dirancang multiperan yaitu dapat menghancurkan seluruh jenis target, mulai dari udara, darat, hingga laut.



Su-57 merupakan pesawat kursi tunggal bermesin ganda serta mempunyai tingkat transparansi untuk perangkat keras militer asing.



Su-57 didukung mesin kembar Saturnus AL-41F1 yang menghasilkan 35.000 pound-force. Penggunaan mesin kembar Saturnus AL-41F1 ini dapat membuat Su-57 melaju dengan kecepatan Mach 2 tanpa menggunakan afterburner.



Jet tempur ini mempunyai fitur teknologi siluman dengan penggunaan material komposit khusus. Selain itu, juga dapat mengembangkan kecepatan jelajah supersonik.

Su-57 dilengkapi peralatan radio-elektronik onboard mutakhir. Peralatan mutakhir yang digunakan antara lain komputer onboard yang kuat disebut sebagai pilot kedua elektronik dan mempunyai sistem radar di seluruh tubuh jet tempur.



Jet tempur SU-57 ini mengadopsi ruang persenjataan yang diletakkan di dalam badan jet tempur.

Jet tempur ini unggul dalam kecepatan, ketinggian jelajah, sensor, pengangkutan misil, jangkauan pengikatan, dan kemampuan manuver.

Su-57 terbang perdana pada 29 Januari 2010. Pada 2025, produksi massal Su-57 versi upgrade akan dimulai. Melansir aerocorner.com, harga jet tempur Su-57 ini mencapai USD42 juta pada 2019.

Mesin perang ini menjadi salah satu andalan Rusia dalam berbagai medan pertempuran di penjuru dunia.