Resmi, Australia Masukkan Hamas sebagai Kelompok Teroris

Jum'at, 04 Maret 2022 - 20:46 WIB
loading...
Resmi, Australia Masukkan...
Australia masukkan Hamas sebagai kelompok teroris. Foto/Ilustrasi/Sindonews
A A A
CANBERRA - Australia resmi memasukkan seluruh kelompok Islam Palestina Hamas sebagai organisasi teroris . Australia menyebut langkah itu sebagai pencegahan terhadap kekerasan politik dan agama.

Keputusan ini membuat Australia sejalan dengan Amerika Serikat (AS), Uni Eropa , dan Inggris .

Australia selama dua dekade telah melarang sayap paramiliter Hamas, Brigade Izzuddin al-Qassam , sebagai organisasi teroris. Namun bulan lalu Australia menandai perubahan kebijakan dengan meningkatkan daftar itu menjadi seluruh organisasi, sebuah proses yang melibatkan konsultasi dengan para pemimpin negara bagian dan teritori Australia.



Perubahan tersebut menempatkan Australia pada langkah yang sama dengan sekutunya, yang juga telah bergerak untuk memperketat penentangan mereka terhadap kelompok yang berkuasa di Jalur Gaza, dengan alasan aksesnya ke persenjataan canggih dan fasilitas pelatihan teroris.



"Ideologi kebencian dari kelompok teroris dan mereka yang mendukungnya tidak memiliki tempat di Australia," kata Menteri Dalam Negeri Australia Karen Andrews dalam sebuah pernyataan.

"Hukum kami yang kuat menargetkan tidak hanya aksi teroris dan teroris, tetapi juga organisasi yang merencanakan, membiayai, dan melakukan tindakan menjijikkan ini," tambahnya seperti dikutip dari Channel News Asia, Jumat (4/3/2022).

Andrews mengatakan daftar organisasi adalah pencegah ekstremisme kekerasan dan mengirim pesan bahwa Australia mengutuk penggunaan kekerasan untuk mencapai tujuan politik, agama atau ideologis.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Negara Ini Kembali Larang...
Negara Ini Kembali Larang Rakyatnya Kunjungi Israel, Marah atas Pembantaian di Gaza
Hamas Akan Bebaskan...
Hamas Akan Bebaskan Seluruh Sandera Israel Jika Ada Jaminan Perang Gaza Berakhir
Israel Hancurkan RS...
Israel Hancurkan RS Al Ahli, Hamas Tuding Zionis Lakukan Kejahatan Perang Baru
Wanita Ini Melahirkan...
Wanita Ini Melahirkan Bayi Orang Lain karena Kesalahan dalam Proses IVF
10 Orang Sekeluarga,...
10 Orang Sekeluarga, Termasuk 7 Anak, Tewas Dibom Israel di Gaza
Jenderal Tertinggi Israel...
Jenderal Tertinggi Israel Pecat Komandan Senior dan Ratusan Tentara Cadangan yang Desak Diakhirinya Perang Gaza
Ahmed Manasra Ditangkap...
Ahmed Manasra Ditangkap Israel saat Berusia 13 Tahun, Kini Dia Dibebaskan dan Jadi Ikon Perlawanan Palestina
China Segera Buka Jembatan...
China Segera Buka Jembatan Tertinggi di Dunia, Tingginya Hampir 2 Kali Menara Eiffel
Guru Ini Tetap Terima...
Guru Ini Tetap Terima Gaji Total Rp5,7 Miliar meski Tak Ngajar 19 Tahun, kok Bisa?
Rekomendasi
Partai Perindo Dampingi...
Partai Perindo Dampingi Anak Korban Dugaan Pencabulan di Jakarta Barat
Bekasi Perluas Jaringan...
Bekasi Perluas Jaringan Perpipaan demi Tingkatkan Jumlah Pelanggan
Prabowo Ungkap Akan...
Prabowo Ungkap Akan Ada Terobosan Perjuangkan Kemerdekaan Palestina
Berita Terkini
Presiden Prancis Akan...
Presiden Prancis Akan Akui Negara Palestina, Putra PM Israel: Persetan Denganmu!
4 jam yang lalu
Negara Ini Kembali Larang...
Negara Ini Kembali Larang Rakyatnya Kunjungi Israel, Marah atas Pembantaian di Gaza
4 jam yang lalu
Mantan PM Malaysia Abdullah...
Mantan PM Malaysia Abdullah Ahmad Badawi Meninggal Dunia
7 jam yang lalu
Wanita Ini Gugat Lab...
Wanita Ini Gugat Lab DNA karena Hasil yang Keliru Membuatnya Terlanjur Aborsi
7 jam yang lalu
Hamas Akan Bebaskan...
Hamas Akan Bebaskan Seluruh Sandera Israel Jika Ada Jaminan Perang Gaza Berakhir
9 jam yang lalu
3 Anggota Keluarga Donald...
3 Anggota Keluarga Donald Trump yang Mendapat Untung Besar dari Kripto
10 jam yang lalu
Infografis
Daftar Skuad Timnas...
Daftar Skuad Timnas Indonesia Hadapi Australia dan Bahrain
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved