Hillary Clinton Samakan Ukraina dengan Afghanistan, Saat AS Beri Senjata Mujahidin

Kamis, 03 Maret 2022 - 00:05 WIB
loading...
A A A
“Tetapi faktanya adalah bahwa pemberontakan yang sangat termotivasi dan kemudian didanai dan bersenjata pada dasarnya mengusir Rusia dari Afghanistan,” papar dia.



Program "Operasi Siklon" CIA menyalurkan miliaran dolar persenjataan kepada para pejuang Islam di Afghanistan pada 1980-an.

Faktanya, bantuan kepada Mujahidin terus mengalir bahkan setelah pasukan Soviet menyelesaikan penarikan mereka pada 1989.

Aliran persenjataan itu membantu para pemberontak memerangi pasukan pemerintah Afghanistan dalam perang saudara.

Clinton, yang telah lama menuduh Rusia membantu Donald Trump mencuri pemilu presiden 2016 darinya, mengakui perbandingan Afghanistan-Ukraina bermasalah.

Misalnya, medan dan pertempuran perkotaan di Ukraina tidak seperti yang dihadapi Soviet di Afghanistan.

“Persenjataan harus dipasok ke pasukan pemerintah Ukraina dan pejuang sukarela,” ujar Clinton.

Dia mengatakan pengiriman senjata harus bisa melewati perbatasan Ukraina dengan beberapa negara tetangga.

“Mari kita perjelas bahwa Rusia memiliki kekuatan militer yang luar biasa, tetapi tentu saja, mereka juga melakukannya di Afghanistan,” papar Clinton.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Hamas Siap Bebaskan...
Hamas Siap Bebaskan Sandera Israel-Amerika Edan Alexander
Keluarga Kerajaan Qatar...
Keluarga Kerajaan Qatar Akan Memberi Trump Pesawat Supermewah Bak Istana Terbang
Zelensky Siap Berunding...
Zelensky Siap Berunding Langsung dengan Putin untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina
Trump Dikabarkan Akan...
Trump Dikabarkan Akan Mengakui Palestina saat Berkunjung ke Arab Saudi
Rusia Tidak Takut dengan...
Rusia Tidak Takut dengan Ancaman Sanksi Besar-besaran dari Barat
Putin Usul Rusia-Ukraina...
Putin Usul Rusia-Ukraina Berunding Langsung Tanpa Prasyarat di Istanbul 15 Mei
Peluang Emas, Nilai...
Peluang Emas, Nilai Perdagangan Indonesia-AS Bisa Tembus Rp1.321 Triliun
Kim Jong Un Pantau Uji...
Kim Jong Un Pantau Uji Coba Rudal Balistik Korut, Tekankan Kesiapan Kekuatan Nuklir
Ngeri! 13 Orang Tewas...
Ngeri! 13 Orang Tewas Disambar Petir
Rekomendasi
16 Warga Pra Sejahtera...
16 Warga Pra Sejahtera Ikuti Operasi Katarak Gratis MNC Peduli dan RS Islam Assyifa Sukabumi
Ibu Desainer Didiet...
Ibu Desainer Didiet Maulana Dijambret, hingga Dilarikan ke Rumah Sakit
Libur Waisak 2025, Contraflow...
Libur Waisak 2025, Contraflow Tol Jagorawi Arah Puncak Dihentikan Siang Ini
Berita Terkini
Setelah Memberontak...
Setelah Memberontak 31 Tahun dan Menewaskan 40.000 Orang, PKK Membubarkan Diri
Satpam Ini Tewas saat...
Satpam Ini Tewas saat Berhubungan Intim di Pabrik, Keluarganya Diberi Kompensasi karena Dianggap Kecelakaan Kerja
Hamas Siap Bebaskan...
Hamas Siap Bebaskan Sandera Israel-Amerika Edan Alexander
Israel Peringatkan Warga...
Israel Peringatkan Warga Yaman Tinggalkan 3 Pelabuhan yang Dikuasai Houthi, Bakal Diserang Besar-besaran
India dan Pakistan Saling...
India dan Pakistan Saling Klaim Menang Perang
Taliban Melarang Catur,...
Taliban Melarang Catur, Dianggap sebagai Sarana Judi yang Dilarang Islam
Infografis
AS Siapkan 100 Hari...
AS Siapkan 100 Hari Lagi untuk Damaikan Rusia dan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved