Buntut Invasi ke Ukraina, Kanada Tutup Pelabuhan untuk Kapal Rusia

Rabu, 02 Maret 2022 - 14:00 WIB
loading...
Buntut Invasi ke Ukraina, Kanada Tutup Pelabuhan untuk Kapal Rusia
Buntut Invasi ke Ukraina, Kanada Tutup Pelabuhan untuk Kapal Rusia. FOTO/Reuters
A A A
TORONTO - Kanada meningkatkan tekanan pada Rusia atas invasinya ke Ukraina dengan menutup pelabuhan untuk kapal-kapal milik Rusia, Selasa (1/3/2022). Kanada juga mengatakan bahwa kepemilikan semua oligarki dan perusahaan Rusia di negara itu sedang ditinjau.

"Hari ini, kami mengambil langkah untuk menutup perairan dan pelabuhan Kanada bagi kapal milik atau terdaftar Rusia," kata Menteri Transportasi Omar Alghabra, seperti dikutip dari Reuters.



Alghabra mengatakan, meskipun jumlah kapal Rusia yang memasuki perairan dan pelabuhan Kanada relatif "kecil", namun masih akan ada dampaknya, terutama dengan negara lain yang melakukan hal yang sama.

Menurut juru bicara pelabuhan, Rusia mewakili kurang dari 2 persen volume peti kemas tahunan Pelabuhan Montreal, dan larangan tersebut akan berdampak kecil secara komersial.

Pelabuhan Vancouver, yang tersibuk di Kanada, mengatakan jumlah kapal berbendera Rusia yang menelepon ke sana sangat minim. Di masa lalu, mereka yang telah memperdagangkan minyak mentah, minyak canola dan konsentrat tembaga.



Kanada melacak tiga kapal berbendera Rusia di lepas Pantai Timur, salah satunya adalah kapal kargo, kata seorang pejabat pemerintah kepada Reuters.

“Kanada juga meneliti kepemilikan semua oligarki Rusia dan perusahaan Rusia di negara itu,” Menteri Keuangan Chrystia Freeland mengatakan kepada wartawan pada hari Selasa. "Kami sedang meninjau mereka dan semuanya ada di atas meja," tambahnya.

Sebelumnya, Kanada telah mengumumkan sejumlah tindakan untuk mengisolasi Rusia, termasuk menjatuhkan sanksi kepada Presiden Rusia Vladimir Putin, menutup wilayah udara Kanada untuk pesawat Rusia, melarang impor minyak dan melarang lembaga keuangan Kanada berurusan dengan bank sentral Rusia.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1836 seconds (0.1#10.140)