Ukraina Tawarkan Amnesti dan Uang kepada Tentara Rusia untuk Menyerah

Selasa, 01 Maret 2022 - 21:38 WIB
loading...
Ukraina Tawarkan Amnesti...
Ukraian tawarkan amnesti dan uang kepada tentara Rusia untuk menyerah. Foto/Ilustrasi
A A A
KIEV - Ukraina akan memberikan amnesti atau pengampunan dan uang kepada tentara Rusia yang meletakkan senjata mereka. Pengumuman itu disampaikan Kementerian Pertahanan Ukraina ketika Kiev meningkatkan upaya untuk mengakhiri serangan Moskow di wilayahnya.

“Kami menawarkan tentara Rusia pilihan: mati dalam perang yang tidak adil atau amnesti penuh dan kompensasi 5 juta rubel (USD47.293), jika mereka meletakkan senjata dan menyerah secara sukarela,” kata Menteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikov di Twitter seperti dikutip dari Al Arabiya, Selasa (1/3/2022).

Rusia melancarkan serangan komprehensif di Ukraina pada 24 Februari yang mengakibatkan ratusan orang terluka dan menewaskan puluhan warga sipil menurut pihak berwenang Kiev.



PBB memperkirakan lebih dari tujuh juta orang telah mengungsi akibat konflik itu dan memperkirakan angka tersebut akan terus meningkat.

Meskipun sanksi melumpuhkan dan luas telah dijatuhkan kepada Rusia oleh Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa, Presiden Vladimir Putin tidak menunjukkan tanda-tanda mengalah.



Dia bahkan pada hari Minggu memerintahkan pasukan nuklir Rusia dalam siaga tinggi, mengutip “sanksi agresif (dan) tidak sah” Barat terhadap Rusia sebagai penyebabnya.

Pada hari Senin, pasukan rudal nuklir Rusia dan armada Utara dan Pasifik ditempatkan pada tugas tempur yang ditingkatkan.

Sementara itu putaran pertama pembicaraan antara pejabat Rusia dan Ukraina yang bertujuan untuk mengakhiri konflik pada hari Senin berakhir tanpa kesepakatan. Kiev mengatakan negosiasi dengan Moskow sulit. Putaran kedua yang diharapkan untuk fokus pada gencatan senjata diperkirakan akan dimulai dalam beberapa hari mendatang.

(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1733 seconds (0.1#10.140)