Eks Miss Ukraina Anastasia Lenna Angkat Senapan Serbu Lawan Rusia
loading...
A
A
A
Sebelumnya pada hari Minggu, beberapa ribu wanita memprotes di luar Kedutaan Besar Rusia di Ibu Kota Lituania, menyerukan para ibu tentara Rusia untuk menghentikan perang di Ukraina.
Menurut para pengunjuk rasa, jika saja perempuan Rusia menunjukkan penentangan terhadap perang, para pemimpin mungkin memperhatikan dan berbalik arah.
Penyelenggara demo, Daiva Zeimyte, mengatakan: "Hari ini kami mengirim pesan untuk ibu tentara Rusia. Anda dapat menghentikan perang ini...Jika saja Anda akan turun ke jalan dan mengatakan 'kami tidak menginginkan perang ini ketika kami tidak menginginkan anak-anak kami mati'."
Seorang pengunjuk rasa, Ineta Miliniene, menambahkan: "Kami ingin meminta para wanita Rusia menghentikan perang. Anda dapat melakukan ini. Anda dapat melakukan ini karena anak-anak Anda sekarat."
Itu terjadi ketika pasukan pencegah nuklir Rusia berada dalam siaga tinggi setelah pemimpinnya, Vladimir Putin, memerintahkannya sebagai respons terhadap rentetan sanksi Barat.
Menurut para pengunjuk rasa, jika saja perempuan Rusia menunjukkan penentangan terhadap perang, para pemimpin mungkin memperhatikan dan berbalik arah.
Penyelenggara demo, Daiva Zeimyte, mengatakan: "Hari ini kami mengirim pesan untuk ibu tentara Rusia. Anda dapat menghentikan perang ini...Jika saja Anda akan turun ke jalan dan mengatakan 'kami tidak menginginkan perang ini ketika kami tidak menginginkan anak-anak kami mati'."
Seorang pengunjuk rasa, Ineta Miliniene, menambahkan: "Kami ingin meminta para wanita Rusia menghentikan perang. Anda dapat melakukan ini. Anda dapat melakukan ini karena anak-anak Anda sekarat."
Itu terjadi ketika pasukan pencegah nuklir Rusia berada dalam siaga tinggi setelah pemimpinnya, Vladimir Putin, memerintahkannya sebagai respons terhadap rentetan sanksi Barat.
(min)