Republik Ceko, Polandia, dan Bulgaria Tutup Wilayah Udara untuk Rusia

WARSAWA - Republik Ceko, Polandia dan Bulgaria masing-masing mengatakan pada Sabtu (26/2/2022), bahwa mereka akan menutup wilayah udara mereka untuk penerbangan oleh operator Rusia . Langkah ini diambil dalam menanggapi invasi Rusia ke Ukraina.

Sebelumnya pada hari Jumat, maskapai Polandia LOT telah menghentikan penerbangan ke Moskow dan Saint Petersburg.



"Mulai tengah malam hari ini, kami menghentikan lalu lintas semua perusahaan penerbangan Rusia di wilayah udara Ceko," cuit Menteri Transportasi Ceko, Martin Kupka pada AFP, seperti dikutip dari Channel News Asia.

Sementara Perdana Menteri Polandia, Mateusz Morawiecki mengatakan di Facebook, bahwa Polandia juga sedang mempersiapkan resolusi seperti itu. "Larangan itu akan berlaku mulai tengah malam," kata juru bicara pemerintah Polandia Piotr Muller di Twitter.

Keputusan serupa juga mulai berlaku di Bulgaria pada tengah malam atas "konflik militer yang memburuk dan solidaritas dengan Ukraina". “Pesawat Rusia tidak boleh lagi memasuki wilayah udara Bulgaria yang berdaulat, termasuk di atas perairan teritorialnya," sebut pernyataan Kementerian Transportasi Bulgaria.



Kebijakan tiga negara ini mengikuti keputusan pemerintah Inggris pada hari Kamis yang melarang maskapai penerbangan utama Rusia, Aeroflot terbang di atas Inggris.

Moskow menanggapi pada hari Jumat dengan melarang semua pesawat yang terkait dengan Inggris, termasuk penerbangan transit, dari wilayah udara Rusia.

Sementara itu, Moldova mengatakan, bahwa pihaknya menutup wilayah udaranya, dengan semua penerbangan dialihkan ke bandara lain. Sedangkan Belarusia mengatakan akan menutup "sebagian" dari wilayah udaranya.