Pria Ini Nebeng Terbang 11 Jam di Roda Pesawat dan Ajaibnya Masih Hidup
loading...
A
A
A
AMSTERDAM - Seorang pria penumpang gelap secara sembunyi-sembunyi nebeng terbang 11 jam di bagian roda depan sebuah pesawat kargo. Ajaibnya, dia masih hidup setelah terbang dari Afrika Selatan ke Belanda dengan melewati suhu sangat dingin.
Polisi militer Belanda mengatakan pria itu ditemukan setelah dia terjepit di bagian roda di bawah badan pesawat.
Dia ditemukan baik-baik saja meskipun perjalanan yang sulit setelah tiba di bandara Schiphol Amsterdam pada hari Minggu (23/1/2022).
"Pria itu baik-baik saja mengingat keadaannya dan telah dibawa ke rumah sakit," kata petugas kontrol perbatasan dalam sebuah pernyataan.
Juru bicara kepolisian nasional Marechausse Joanna Helmonds mengatakan usia dan kewarganegaraan pria itu belum ditentukan.
"Perhatian pertama kami tentu saja untuk kesehatannya," katanya.
"Ini jelas sangat tidak biasa bahwa seseorang mampu bertahan dari cuaca dingin pada ketinggian seperti itu-sangat, sangat tidak biasa."
Seorang juru bicara maskapai kargo Cargolux mengonfirmasi bahwa penumpang gelap itu berada dalam penerbangan yang dioperasikan oleh Cargolux Italia.
"Kami tidak dalam posisi untuk membuat komentar lebih lanjut sampai pihak berwenang dan maskapai menyelesaikan penyelidikannya," katanya.
Satu-satunya penerbangan kargo Cargolux yang tiba di Schiphol pada hari Minggu adalah sebuah pesawat kargo Boeing 747 yang melakukan perjalanan dari Johannesburg dan berhenti di Nairobi, Kenya. Demikian keterangan situs web Schiphol dan data pelacakan penerbangan.
Seorang juru bicara bandara, seperti dikutip Reuters, Senin (24/1/2022), menolak untuk menjawab pertanyaan tentang insiden itu.
Laporan lain dari CNN, mengatakan pria itu telah bersembunyi selama lebih dari 11 jam sejak pesawat meninggalkan Johannesburg. Meskipun dia tidak diidentifikasi, para pejabat mengatakan dia diyakini berusia antara 16 hingga 35 tahun.
Polisi militer Belanda mengatakan pria itu ditemukan setelah dia terjepit di bagian roda di bawah badan pesawat.
Dia ditemukan baik-baik saja meskipun perjalanan yang sulit setelah tiba di bandara Schiphol Amsterdam pada hari Minggu (23/1/2022).
"Pria itu baik-baik saja mengingat keadaannya dan telah dibawa ke rumah sakit," kata petugas kontrol perbatasan dalam sebuah pernyataan.
Juru bicara kepolisian nasional Marechausse Joanna Helmonds mengatakan usia dan kewarganegaraan pria itu belum ditentukan.
"Perhatian pertama kami tentu saja untuk kesehatannya," katanya.
"Ini jelas sangat tidak biasa bahwa seseorang mampu bertahan dari cuaca dingin pada ketinggian seperti itu-sangat, sangat tidak biasa."
Seorang juru bicara maskapai kargo Cargolux mengonfirmasi bahwa penumpang gelap itu berada dalam penerbangan yang dioperasikan oleh Cargolux Italia.
"Kami tidak dalam posisi untuk membuat komentar lebih lanjut sampai pihak berwenang dan maskapai menyelesaikan penyelidikannya," katanya.
Satu-satunya penerbangan kargo Cargolux yang tiba di Schiphol pada hari Minggu adalah sebuah pesawat kargo Boeing 747 yang melakukan perjalanan dari Johannesburg dan berhenti di Nairobi, Kenya. Demikian keterangan situs web Schiphol dan data pelacakan penerbangan.
Seorang juru bicara bandara, seperti dikutip Reuters, Senin (24/1/2022), menolak untuk menjawab pertanyaan tentang insiden itu.
Laporan lain dari CNN, mengatakan pria itu telah bersembunyi selama lebih dari 11 jam sejak pesawat meninggalkan Johannesburg. Meskipun dia tidak diidentifikasi, para pejabat mengatakan dia diyakini berusia antara 16 hingga 35 tahun.
(min)