Pemukim Israel Cabuti Ratusan Pohon Zaitun Milik Warga Palestina di Tepi Barat

Minggu, 23 Januari 2022 - 19:30 WIB
loading...
Pemukim Israel Cabuti...
Pemukim Israel cabuti ratusan pohon zaitun milik warga Palestina di Tepi Barat. FOTO/Al Jazeera
A A A
TEPI BARAT - Pemukim Israel dilaporkan telah mencabut 400 pohon zaitun di desa Deir Sharaf, Tepi Barat yang diduduki Palestina pada Jumat (21/1/2022). Demikian dilaporkan sejumlah saksi mata.

Salah satu saksi mata, Ghassan Daghlas, memantau pelanggaran pemukiman kolonial Israel di Tepi Barat utara. Ia menuturkan, para pemukim masuk ke sebidang tanah yang dikenal sebagai Al-Harayek dan menebangi pohon Zaitun.



Pemilik tanah diidentifikasi sebagai Abdul Rahim, Abdul Hamid dan Ghazi Antari, semua penduduk desa Deir Sharaf. Ghazi Antari menceritakan bahwa dia pergi ke pertaniannya yang berukuran 68 dunam dan menemukan bahwa para pemukim telah menebang 320 pohon zaitun yang dia tanam tiga tahun lalu.

“Ini bukan pertama kalinya, karena pemukim telah menghancurkan sekitar 600 pohon muda hampir sebulan yang lalu,” jelas Daghlas.

Sementara itu, sekelompok pemukim Israel juga dilaporkan mencabut 90 pohon zaitun dan pohon milik petani Palestina di desa Salfit, Yasuf, Tepi Barat.

Jamal Salama, seorang warga Palestina dari desa Yasuf di Salfit, menceritakan bahwa para pemukim mencabut 70 pohon zaitun miliknya, setelah mereka menyerbu pertaniannya di dekat desa.



Samer Rashed, warga Palestina lainnya di desa itu, mengatakan bahwa sekitar 20 pohon zaitun miliknya ditebang oleh pemukim Israel yang menyerbu lahan pertaniannya.

Kekerasan pemukim terhadap warga Palestina dan properti mereka adalah hal yang kerap terjadi di Tepi Barat yang diduduki dan jarang disetujui oleh otoritas Israel. Meski demikian, warga Palestina, pemantau dan pejabat lokal dan internasional percaya bahwa pemerintah Israel mendukung kekerasan pemukim Israel terhadap warga Palestina.



Lebih dari 700.000 orang Israel tinggal di permukiman khusus Yahudi di Tepi Barat yang diduduki dan Yerusalem Timur yang melanggar hukum internasional. Jumlah pemukim hampir tiga kali lipat sejak Kesepakatan Perdamaian Oslo ditandatangani antara Israel dan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) pada 1993, data resmi Otoritas Palestina (PA) menyatakan.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Hizbullah Hujani Israel...
Hizbullah Hujani Israel Roket, Zionis Meradang dan Siap Perang
Houthi Terus Melawan,...
Houthi Terus Melawan, AS Akan Kerahkan Kapal Induk Nuklir Kedua
Israel Ancam Caplok...
Israel Ancam Caplok Gaza, Frustrasi karena Hamas Tak Bebaskan Sandera yang Tersisa
Klaim Gelar Buka Puasa...
Klaim Gelar Buka Puasa Ramadan, Kedubes Israel di Mesir Picu Kemarahan
Putin Surati Pemimpin...
Putin Surati Pemimpin Baru Suriah, Apa Isinya?
3 Kebijakan Rasis Israel...
3 Kebijakan Rasis Israel kepada Warga Asli Palestina, Realita yang Sering Terabaikan
3 Resep Masakan Asli...
3 Resep Masakan Asli Palestina yang Dicuri dan Diklaim Milik Zionis Israel
5 Alasan Israel Tidak...
5 Alasan Israel Tidak Layak Disebut Negara, Salah Satunya Berdiri di Tanah Palestina
Pembantaian Zionis Israel...
Pembantaian Zionis Israel dan Sahur Ramadan Berdarah di Gaza
Rekomendasi
Habib Syakur Ali Mahdi...
Habib Syakur Ali Mahdi Minta Panglima TNI Turun Tangan Kasus Penembakan 3 Polisi
Mampukah Timnas Indonesia...
Mampukah Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026? Ini Skenarionya
3 Ruas Tol Trans Sumatera...
3 Ruas Tol Trans Sumatera Beroperasi Fungsional di Mudik Lebaran 2025, Catat Jadwalnya
Berita Terkini
3 Alasan Volodymyr Zelensky...
3 Alasan Volodymyr Zelensky Disebut Pengkhianat Bangsa Yahudi oleh Rusia, Apa Saja?
47 menit yang lalu
AS Klaim Rusia Tak Ingin...
AS Klaim Rusia Tak Ingin Invasi Eropa, Berikut 3 Alasannya
1 jam yang lalu
Hamas Marah Besar dengan...
Hamas Marah Besar dengan Pernyataan Pejabat AS yang Menyebut Palestina Pilih Berperang
2 jam yang lalu
Tentara Sudan Kuasai...
Tentara Sudan Kuasai Istana Kepresidenan, Pemberontak Masih Tebar Ancaman
3 jam yang lalu
Hizbullah Hujani Israel...
Hizbullah Hujani Israel Roket, Zionis Meradang dan Siap Perang
4 jam yang lalu
Siapa Frank Tavares?...
Siapa Frank Tavares? Pria yang Pernah Jadi Biarawati selama 22 Tahun demi Cinta Sejatinya
5 jam yang lalu
Infografis
Tulisan di Baju Tahanan...
Tulisan di Baju Tahanan yang Dibebaskan Merendahkan Martabat Palestina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved