Lukashenko: Ukraina Sedang Bangun Kekuatan di Perbatasan Belarusia

Selasa, 18 Januari 2022 - 04:00 WIB
loading...
Lukashenko: Ukraina...
Tentara Ukraina. FOTO/Reuters
A A A
MINSK - Ukraina sedang membangun pasukan di perbatasan dengan Belarusia , ungkap Presiden Belarusia Alexander Lukashenko pada konferensi yang membahas konsep latihan militer bersama oleh Rusia dan Belarusia.

"Ukraina terus membangun kekuatan dan mengkonsentrasikan unit penjaga nasional yang diawaki oleh 'radikal nasionalis'. Mereka jauh lebih buruk daripada personel militer NATO. Ini terjadi di dekat perbatasan negara kita," kata Lukashenko, seperti dikutip dari TASS, Senin (17/1/2022).

Baca: Belarusia Siap Dukung Rusia Jika Terjadi Serangan dari Ukraina

Dia menekankan bahwa semua ini akan disamarkan sebagai tindakan terhadap migran. "Tetapi, para migran tidak ingin sampai di sana, bahkan dalam mimpi buruk mereka. Mereka tidak pergi ke sana dan bahkan tidak berniat untuk mencoba. Orang-orang Ukraina sendiri cenderung melarikan diri dari negara mereka," kata Lukashenko.

Dia menunjukkan bahwa operasi khusus sedang berlangsung di perbatasan Ukraina dengan Belarus, dengan hingga 10.000 tentara hadir di daerah tersebut. "Tren saat ini menunjukkan bahwa kontingen militer di perbatasan selatan negara kita sedang dibangun," katanya.

Lukashenko juga mengungkapkan, saat ini lebih dari 30.000 tentara dikumpulkan di Polandia dan negara-negara Baltik di dekat perbatasan Belarusia. “Menurut data sampai sekarang, lebih dari 30.000 tentara dengan perangkat keras militer, persenjataan dan sebagainya dikumpulkan di Polandia di perbatasan dengan Belarus dan di negara-negara Baltik,” katanya.

Baca: Lukashenko Minta Rusia Kerahkan Senjata Nuklir ke Belarusia

Menurutnya, Polandia juga telah beralih ke kepemimpinan NATO dengan permintaan untuk menyebarkan sistem dukungan logistik berlapis-lapis di wilayah tersebut.

"Dan kita lihat apa yang terjadi, Warsawa telah beralih ke kepemimpinan blok Atlantik Utara dengan permintaan untuk menyebarkan logistik berlapis-lapis dan sistem pendukung pemeliharaan di wilayah itu. Sebagai orang yang akrab dengan urusan militer, kami langsung bertanya: Mengapa?" ungkapnya.

Baca: Rusia Kirim Batch Kedua Kendaraan Tempur BTR-82A ke Belarusia

Presiden Belarusia juga mengatakan bahwa sekitar 8.000-10.000 tentara AS ditempatkan di Polandia dan negara-negara Baltik.

“Dari 8.000 hingga 10.000 tentara AS dikerahkan di wilayah Polandia dan negara-negara Baltik secara bergilir. Apa yang harus dilakukan Amerika di sana? Mengapa mereka mencela kami dan Rusia bahwa kami mengadakan manuver, latihan, dan sebagainya saat mereka datang ke sini dari jauh? Apa yang akan kamu lakukan di sini?" kata Lukashenko.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Mantan Pejabat CIA:...
Mantan Pejabat CIA: AS Sengaja Biarkan Ukraina Berdarah-darah
4 Tanda Rusia Diduga...
4 Tanda Rusia Diduga Sedang Mempersiapkan Perang Melawan NATO
Apakah Ukraina Memiliki...
Apakah Ukraina Memiliki Senjata Nuklir? Ini Riwayat Bom Atom yang Tak Pernah Meledak
Ukraina Mengharapkan...
Ukraina Mengharapkan 3 Juta Peluru Sekutu untuk Melawan Rusia
Putin: Rusia Berdiri...
Putin: Rusia Berdiri Sendiri Melawan Barat
Putin Selalu Memikirkan...
Putin Selalu Memikirkan Siapa Penggantinya
Ukraina Mengharapkan...
Ukraina Mengharapkan 3 Juta Peluru Sekutu untuk Akhiri Perang
Setujui Perluasan Serangan,...
Setujui Perluasan Serangan, Israel Ingin Rebut dan Kuasai Gaza
Rekor! Presiden Maladewa...
Rekor! Presiden Maladewa Muizzu Gelar Konferensi Pers 15 Jam, Kalahkan Zelensky
Rekomendasi
Bupati Indramayu Lucky...
Bupati Indramayu Lucky Hakim Hari Ini Mulai Jalani Sanksi Magang di Kemendagri
Mengungkap Sukses dan...
Mengungkap Sukses dan Nestapa Pelatih Belanda di Liga Inggris
Legislator Partai Perindo...
Legislator Partai Perindo Dedy Hendra Ajak Masyarakat dan Pemda Bersinergi Percepat Pembangunan Tapanuli Utara
Berita Terkini
20 Jet Tempur Israel...
20 Jet Tempur Israel Bombardir Yaman, Balas Dendam karena Houthi Merudal Bandara Ben Gurion
Ini Respons Donald Trump...
Ini Respons Donald Trump usai Gambarnya sebagai Paus Picu Kemarahan Katolik
Apakah Kebakaran Israel...
Apakah Kebakaran Israel Disengaja?
Dunia Sedang Tidak Baik-baik...
Dunia Sedang Tidak Baik-baik Saja, Kenapa Kecanduan Global pada Brand Mewah Terus Meningkat?
Profil Tariq Rodriguez,...
Profil Tariq Rodriguez, Jemaah Haji Asal Spanyol yang Berkuda ke Arab Saudi
Gertak India, Pakistan...
Gertak India, Pakistan Uji Coba Rudal untuk Kedua Kalinya
Infografis
Anggap Zelensky Tidak...
Anggap Zelensky Tidak Populer, Trump Dukung Pemilu di Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved