5 Negara Paling Bersih di Dunia, Nomor 5 Andalkan Energi Nuklir
loading...
A
A
A
LONDON - Kebersihan merupakan salah satu hal yang mempengaruhi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat yang hidup di suatu negara.
Para peneliti di Universitas Yale dan Universitas Columbia bekerja sama dengan World Economic Forum untuk mengukur kebersihan dan keramahan lingkungan dengan menciptakan penilaian yang disebut Indeks Kinerja Lingkungan (EPI).
EPI mengukur 32 indikator dari 11 kategori yang berfokus pada vitalitas ekosistem dan kesehatan lingkungan untuk menentukan negara mana yang dapat dikategorikan sebagai negara terbersih.
Melansir World Population Review, berikut adalah beberapa negara dengan tingkat kebersihan tertinggi di dunia tahun 2020.
1. Denmark
Dengan EPI mencapai 82,5, Denmark adalah negara terbersih dan paling ramah lingkungan di dunia.
Denmark menonjol karena skornya yang tinggi dalam beberapa kategori, termasuk Pengolahan Air Limbah (100), Pengelolaan Limbah (99,8), dan Indeks Perlindungan Spesies (100).
Kebijakan pemerintah untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan mencegah perubahan iklim juga dinilai kompherensif bagi penduduknya.
Negara ini berfokus pada kelestarian, hal ini ditunjukkan dengan peningkatan jumlah hotel ramah lingkungan, perahu bertenaga surya, dan makanan organik yang dikonsumsi di negara tersebut.
2. Luxembourg
Negara ini telah menunjukkan kemajuan luar biasa dan memperoleh nilai akhir 82,3 EPI. Penilaian negara ini mencakup Sanitasi (100), Air Minum (97,7), dan Emisi Polusi (100).
Untuk satu negara yang relatif kecil dengan populasi penduduk kurang dari 600.000 orang, Luxembourg adalah negara yang berhasil menjaga kebersihan di penjuru negeri dengan baik.
Alam di negara ini sebagian besar mencakup pedesaan dengan hutan lebat dan taman alam yang luas.
3. Swiss
Di tempat ketiga, ada Swiss dengan skor EPI keseluruhan mencapai 81,5. Negara ini mendapat skor sangat tinggi untuk kategori Air Minum (100) dan Sanitasi (100).
Tidak hanya itu, indeks perlindungan spesies yang diperoleh negara ini juga mencapai skor sempurna.
Hal ini tidaklah mengherankan mengingat Swiss yang terkenal dengan alam yang indah dan satwa liarnya yang dapat dengan bebas berkeliaran di seluruh penjuru negeri.
4. Inggris
Dengan skor yang hanya terpaut 0,2 poin dengan Swiss, Inggris menjadi negara yang menduduki tempat keempat sebagai negara terbersih.
Hal ini cukup mengesankan mengingat populasi penduduknya yang jauh lebih banyak dibandingkan dengan Swiss, yakni mencapai 66,52 juta penduduk.
Negara ini mengantongi nilai sempurna dalam kategori Air Minum, Sanitasi, dan Emisi Polusi.
5. Prancis
Negara ini memiliki nilai EPI sebesar 80. Meskipun merupakan negara dengan sektor industri cukup besar, namun 80% energi yang digunakan berasal dari energi nuklir.
Penggunaan energi nuklir sebagai pembangkit energi membuat negara ini sukses mengurangi emisi karbon dan mencapai skor sempurna dalam penilaian ini.
Selain itu, pemerintah setempat juga melarang supermarket membuang makanan yang tidak terpakai selama masih dalam kondisi baik.
Hal ini jadi salah satu faktor yang membuat pengelolaan sampah di negara ini sangat baik.
Para peneliti di Universitas Yale dan Universitas Columbia bekerja sama dengan World Economic Forum untuk mengukur kebersihan dan keramahan lingkungan dengan menciptakan penilaian yang disebut Indeks Kinerja Lingkungan (EPI).
EPI mengukur 32 indikator dari 11 kategori yang berfokus pada vitalitas ekosistem dan kesehatan lingkungan untuk menentukan negara mana yang dapat dikategorikan sebagai negara terbersih.
Melansir World Population Review, berikut adalah beberapa negara dengan tingkat kebersihan tertinggi di dunia tahun 2020.
1. Denmark
Dengan EPI mencapai 82,5, Denmark adalah negara terbersih dan paling ramah lingkungan di dunia.
Denmark menonjol karena skornya yang tinggi dalam beberapa kategori, termasuk Pengolahan Air Limbah (100), Pengelolaan Limbah (99,8), dan Indeks Perlindungan Spesies (100).
Kebijakan pemerintah untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan mencegah perubahan iklim juga dinilai kompherensif bagi penduduknya.
Negara ini berfokus pada kelestarian, hal ini ditunjukkan dengan peningkatan jumlah hotel ramah lingkungan, perahu bertenaga surya, dan makanan organik yang dikonsumsi di negara tersebut.
2. Luxembourg
Negara ini telah menunjukkan kemajuan luar biasa dan memperoleh nilai akhir 82,3 EPI. Penilaian negara ini mencakup Sanitasi (100), Air Minum (97,7), dan Emisi Polusi (100).
Untuk satu negara yang relatif kecil dengan populasi penduduk kurang dari 600.000 orang, Luxembourg adalah negara yang berhasil menjaga kebersihan di penjuru negeri dengan baik.
Alam di negara ini sebagian besar mencakup pedesaan dengan hutan lebat dan taman alam yang luas.
3. Swiss
Di tempat ketiga, ada Swiss dengan skor EPI keseluruhan mencapai 81,5. Negara ini mendapat skor sangat tinggi untuk kategori Air Minum (100) dan Sanitasi (100).
Tidak hanya itu, indeks perlindungan spesies yang diperoleh negara ini juga mencapai skor sempurna.
Hal ini tidaklah mengherankan mengingat Swiss yang terkenal dengan alam yang indah dan satwa liarnya yang dapat dengan bebas berkeliaran di seluruh penjuru negeri.
4. Inggris
Dengan skor yang hanya terpaut 0,2 poin dengan Swiss, Inggris menjadi negara yang menduduki tempat keempat sebagai negara terbersih.
Hal ini cukup mengesankan mengingat populasi penduduknya yang jauh lebih banyak dibandingkan dengan Swiss, yakni mencapai 66,52 juta penduduk.
Negara ini mengantongi nilai sempurna dalam kategori Air Minum, Sanitasi, dan Emisi Polusi.
5. Prancis
Negara ini memiliki nilai EPI sebesar 80. Meskipun merupakan negara dengan sektor industri cukup besar, namun 80% energi yang digunakan berasal dari energi nuklir.
Penggunaan energi nuklir sebagai pembangkit energi membuat negara ini sukses mengurangi emisi karbon dan mencapai skor sempurna dalam penilaian ini.
Selain itu, pemerintah setempat juga melarang supermarket membuang makanan yang tidak terpakai selama masih dalam kondisi baik.
Hal ini jadi salah satu faktor yang membuat pengelolaan sampah di negara ini sangat baik.
(sya)