Respons Kebangkitan Rusia, AS Sebar Jet Tempur F-35 di Eropa

Jum'at, 17 Desember 2021 - 14:34 WIB
loading...
Respons Kebangkitan Rusia, AS Sebar Jet Tempur F-35 di Eropa
Jet tempur F-35 Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) pertama yang ditempatkan secara permanen di luar negeri telah tiba di Inggris. Foto/Ilustrasi
A A A
LONDON - Jet tempur F-35 Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) pertama yang ditempatkan secara permanen di luar negeri telah tiba di Inggris . Sedikitnya empat jet tempur F-35A mendarat di pangkalan baru mereka di RAF Lakenheath Inggris tenggara pada hari Rabu.

Batch empat pesawat diharapkan akan dilengkapi dengan 20 lagi dalam beberapa bulan dan tahun mendatang. Jet tempur F-35 baru adalah bagian dari Skuadron Tempur ke-495, unit era Perang Dingin di RAF Lakenheath yang dihentikan pada akhir 1991 tetapi diaktifkan kembali pada Oktober 2021.

“Pasukan koalisi kami berlatih dan bertarung di teater paling dinamis, membutuhkan platform paling canggih,” kata Jenderal Jeff Harrigian, komandan Komando Udara Sekutu.



“Valkyrie memimpin integrasi F-35 kami di seluruh Eropa. Kami telah menempuh perjalanan panjang, dan sekarang kami memperluas jangkauan kami sebagai kekuatan koalisi dan apa yang akan kami capai bersama, ”tambah komandan itu, merujuk pada julukan Skuadron Tempur ke-495, seperti dilansir dari Sputnik, Jumat (17/12/2021).

Komandan Skuadron Tempur 495 Letnan Kolonel Ian McLaughlin mengatakan jet tempur F-35 pasti akan terbukti penting untuk menentukan nasib musuh di ruang pertempuran jika terjadi konflik.

Jet tempur F-35 baru bergabung dengan pesawat jet generasi keempat Fighter Wing ke-48, termasuk jet tempur F-15E Strike Eagles dari Skuadron Tempur ke-492, jet tempur F-15C/D Skuadron Tempur ke-493, dan jet tempur F-15E dari Skuadron Tempur ke-494. Jet tempur F-35 pada akhirnya diharapkan untuk menggantikan jet tempur F-15C/Ds.



Lockheed Martin pada bulan September mengumumkan bahwa mereka pada akhirnya berharap untuk menyebarkan sekitar 450 pesawat jet tempur F-35 Lightning II di 13 pangkalan permanen di Eropa pada tahun-tahun mendatang, dengan Inggris, Belanda, Italia, Norwegia, Belgia, Polandia dan Denmark sudah menerjunkan pesawat atau diperkirakan akan menerjunkan mereka dalam waktu dekat.

Mengomentari pengerahan di RAF Lakenheath, The Drive menyebut bahwa pesawat-pesawat itu diharapkan menandakan tekad AS kepada militer Rusia yang bangkit kembali yang semakin menguji anggota dan sekutu NATO di sekitar perbatasan baratnya.

Kekuatan udara AS yang keluar dari RAF Lakenheath digunakan untuk misi pemboman hit and run terhadap Libya pada 1986. Pesawat dari pangkalan itu juga digunakan selama invasi pimpinan AS ke Irak pada 2003. Meskipun berhasil melawan negara-negara ini, jet-jet Barat belum diuji dalam skenario pertempuran melawan pesaing sejawat atau mendekatinya seperti milik Rusia, yang persenjataannya mencakup jaringan pertahanan udara berlapis-lapis termasuk sistem permanen dan bergerak seperti S-300 dan S-400.

(ian)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2072 seconds (0.1#10.140)