Desakan AS Mengebom Nuklir Rusia Dinilai Gila dan Sadis

Sabtu, 11 Desember 2021 - 08:24 WIB
loading...
Desakan AS Mengebom...
Bom hidrogen diuji coba AS di Enewetak Atoll, Samudra Pasifik, pada 1952. Senator Partai Republik menyerukan AS untuk mengebom nuklir Rusia. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Desakan Senator Partai Republik Roger Wicker agar Amerika Serikat (AS) mengebom nuklir Rusia untuk membela Ukraina terus menuai kecaman. Seorang perwira cadangan Angkatan Darat Amerika menyebutnya sebagai seruan gila, sosiopat dan sadis.

Desakan agar Amerika menyerang Rusia disampaikan Senator Wicker kepada Fox News pada 7 Desember 2021. Dia mengatakan pemerintahan Presiden Joe Biden harus mempertahankan opsi militer termasuk aksi penggunaan nuklir pertama melawan Rusia jika terjadi eskalasi di Ukraina.

Baca juga: AS Didesak Mengebom Nuklir Rusia, Ini Reaksi Moskow

“Tindakan militer dapat berarti bahwa kita akan berhadapan dengan kapal-kapal kita di Laut Hitam, dan kita menghancurkan kemampuan militer Rusia,” kata Wicker.

"Saya tidak akan mengesampingkan pasukan Amerika di lapangan. Kami tidak mengesampingkan penggunaan nuklir pertama. Kami tidak berpikir itu akan terjadi. Tetapi ada hal-hal tertentu dalam negosiasi jika Anda akan menjadi tangguh, opsi itu tidak turun dari meja," paparnya.

Kedutaan Rusia untuk Amerika Serikat mengutuk pernyataan Wicker sebagai komentar tidak bertanggung jawab. "Bercanda dengan senjata nuklir tidak pantas untuk politisi Amerika yang bekerja di badan legislatif AS," kata Kedutaan Rusia di Washington.

Pembawa acara konservatif Fox News, Tucker Carlson, lebih lugas dalam menilai pernyataan sang senator dengan menyebutnya "sangat gila, sehingga tidak ada yang menyadari betapa gilanya itu."

Mantan anggota Parlemen Tulsi Gabbard, seorang perwira cadangan Angkatan Darat Amerika Serikat, mengecam Wicker dalam sebuah wawancara dalam program Fox News.

"Siapa pun yang akan mengusulkan atau bahkan mempertimbangkan apa yang dia katakan sebagai pilihan harus gila, sosiopat atau sadis," kata Gabbard dalam program "Tucker Carlson Tonight" yang dilansir Sputniknews, Sabtu (11/12/2021).

Baca juga: Bela Ukraina, AS Didesak Mengebom Nuklir Rusia

Menurut Gabbard, neokonservatif di partai Demokrat dan Republik tidak melakukan apa-apa selain mengundang gejolak global dengan tawaran mereka saat ini terhadap Moskow dan Presiden Vladimir Putin.

"Mari kita pergi dan meluncurkan serangan nuklir yang akan memulai perang yang akan menghancurkan rakyat Amerika, negara kita dan dunia dan oh, juga, Ukraina sehingga kita dapat menyelamatkan demokrasi Ukraina? Maksud saya, itu benar-benar gila," ujar Gabbard.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Keluarga Kerajaan Qatar...
Keluarga Kerajaan Qatar Akan Memberi Trump Pesawat Supermewah Bak Istana Terbang
Zelensky Siap Berunding...
Zelensky Siap Berunding Langsung dengan Putin untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina
Trump Dikabarkan Akan...
Trump Dikabarkan Akan Mengakui Palestina saat Berkunjung ke Arab Saudi
Rusia Tidak Takut dengan...
Rusia Tidak Takut dengan Ancaman Sanksi Besar-besaran dari Barat
Kronologi India-Pakistan...
Kronologi India-Pakistan Gencatan Senjata setelah Situs Kendali Nuklir Islamabad Nyaris Jadi Target
Putin Usul Rusia-Ukraina...
Putin Usul Rusia-Ukraina Berunding Langsung Tanpa Prasyarat di Istanbul 15 Mei
Dampak Nyata Penjualan...
Dampak Nyata Penjualan Tesla Akibat Arah Politik Elon Musk
Kim Jong Un Pantau Uji...
Kim Jong Un Pantau Uji Coba Rudal Balistik Korut, Tekankan Kesiapan Kekuatan Nuklir
Putin Ingin Berunding...
Putin Ingin Berunding Langsung dengan Ukraina, Tanpa Syarat
Rekomendasi
12 Ayat Al Quran Tentang...
12 Ayat Al Quran Tentang Pernikahan
Rantai Biokrasi TKDN...
Rantai Biokrasi TKDN Mau Diputus? Janji Menperin: Sertifikasi Lebih Kilat, Investor Tak Lagi Keringat Dingin
Tegas! 56 Napi Provokator...
Tegas! 56 Napi Provokator Kerusuhan Lapas Muara Beliti Dipindah ke Nusakambangan
Berita Terkini
Keluarga Kerajaan Qatar...
Keluarga Kerajaan Qatar Akan Memberi Trump Pesawat Supermewah Bak Istana Terbang
Hakim Terkenal Mesir...
Hakim Terkenal Mesir yang Menghukum Mati Ratusan Orang Meninggal akibat Kanker
Jenderal Chaudhry: Pakistan...
Jenderal Chaudhry: Pakistan Serang 26 Target Militer India
Zelensky Siap Berunding...
Zelensky Siap Berunding Langsung dengan Putin untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina
Ini Jawaban Resmi Militer...
Ini Jawaban Resmi Militer India soal Klaim Jet Tempur Rafale-nya Ditembak Jatuh J-10 Pakistan
Siapa Maryam Nawaz?...
Siapa Maryam Nawaz? Menteri Besar Punjab yang Menyebut Tidak Ada Musuh yang Berani Menatap Pakistan
Infografis
125 Juta Orang Dapat...
125 Juta Orang Dapat Binasa Akibat Perang Nuklir India-Pakistan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved