Arkeolog di Arab Saudi Gali Kerajaan-kerajaan Hebat yang Terlupakan
loading...
A
A
A
Tim arkeolog ini berharap dapat belajar lebih banyak tentang ritual ibadah, kehidupan sosial dan ekonomi mereka.
“Penggalian sebelumnya terbatas pada area cagar alam utama,” papar Jerome Rohmer, peneliti di Pusat Penelitian Ilmiah Nasional Prancis.
“Kami hanya ingin memiliki gambaran menyeluruh tentang kronologi situs, tata letak situs, budaya materialnya, ekonominya,” ungkap Rohmer.
Dia menjelaskan, “Ini adalah proyek komprehensif di mana kami pada dasarnya mencoba menjawab semua pertanyaan ini.”
Dengan dukungan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammad bin Salman untuk mengubah ekonomi dan masyarakat Arab Saudi, Al Ula menjadi terkenal.
Kerajaan itu mengandalkan pariwisata karena mencoba membuka diri kepada dunia dan mendiversifikasi ekonominya menjauh dari minyak.
Pembangunan Al Ula merupakan bagian dari upaya melestarikan situs warisan pra-Islam untuk menarik wisatawan non-Muslim dan memperkuat identitas nasional.
“Penggalian sebelumnya terbatas pada area cagar alam utama,” papar Jerome Rohmer, peneliti di Pusat Penelitian Ilmiah Nasional Prancis.
“Kami hanya ingin memiliki gambaran menyeluruh tentang kronologi situs, tata letak situs, budaya materialnya, ekonominya,” ungkap Rohmer.
Dia menjelaskan, “Ini adalah proyek komprehensif di mana kami pada dasarnya mencoba menjawab semua pertanyaan ini.”
Dengan dukungan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammad bin Salman untuk mengubah ekonomi dan masyarakat Arab Saudi, Al Ula menjadi terkenal.
Kerajaan itu mengandalkan pariwisata karena mencoba membuka diri kepada dunia dan mendiversifikasi ekonominya menjauh dari minyak.
Pembangunan Al Ula merupakan bagian dari upaya melestarikan situs warisan pra-Islam untuk menarik wisatawan non-Muslim dan memperkuat identitas nasional.
(sya)