Spektakuler! Foto Luar Angkasa Letusan Gunung Berapi La Palma
loading...
Foto luar angkasa letusan gunung berapi Cumbre Vieja di pulau La Palma Spanyol pada malam hari. Foto/Twitter Oleg Novitskiy
A
A
A
MOSKOW - Kosmonot Rusia di Stasiun Luar Angkasa Internasional mengambil foto dari sungai lava yang keluar dari gunung berapi Cumbre Vieja di pulau La Palma Spanyol pada malam hari. Foto tersebut mengungkapkan skala besar dari bencana tersebut.
Gambar yang diposting oleh kosmonot Oleg Novitskiy di Twitter menangkap lontaran gunung berapi yang membelah pulau paling barat laut Kepulauan Canary menjadi dua dan bersinar lebih terang daripada iluminasi pemukiman terdekat seperti dikutip dari Russia Today, Jumat (1/10/2021).
Cumbre Viejameletus pada 19 September lalu, mendorong evakuasi besar-besaran di pulau yang berpenduduk lebih dari 85.000 orang itu.
Lebih dari 800 bangunan, perkebunan pisang, dan infrastruktur lainnya telah hancur karena lahar terus mengalir menuruni bukit menuju Samudra Atlantik.
Aliran itu mencapai garis pantai pada hari Selasa, dekat kota Tazacorte, dan telah mengalir ke air selama dua hari. Lava yang mendingin telah menciptakan singkapan batu selebar 500 meter di lautan, memperluas wilayah pulau lebih jauh ke barat.
Para ahli sebelumnya membunyikan alarm bahwa kontak ejeksi dengan air asin dapat menyebabkan pelepasan gas beracun ke atmosfer. Namun pihak berwenang setempat mengatakan kualitas udara di pulau itu tetap baik-baik saja.
Letusan Cumbre Vieja tampaknya telah mereda sekitar pukul 10:00 waktu setempat pada hari Kamis, menurut koresponden Reuters di La Palma, tetapi asap terus mengepul keluar dari kawah.
Gambar yang diposting oleh kosmonot Oleg Novitskiy di Twitter menangkap lontaran gunung berapi yang membelah pulau paling barat laut Kepulauan Canary menjadi dua dan bersinar lebih terang daripada iluminasi pemukiman terdekat seperti dikutip dari Russia Today, Jumat (1/10/2021).
Cumbre Viejameletus pada 19 September lalu, mendorong evakuasi besar-besaran di pulau yang berpenduduk lebih dari 85.000 orang itu.
Lebih dari 800 bangunan, perkebunan pisang, dan infrastruktur lainnya telah hancur karena lahar terus mengalir menuruni bukit menuju Samudra Atlantik.
Aliran itu mencapai garis pantai pada hari Selasa, dekat kota Tazacorte, dan telah mengalir ke air selama dua hari. Lava yang mendingin telah menciptakan singkapan batu selebar 500 meter di lautan, memperluas wilayah pulau lebih jauh ke barat.
Para ahli sebelumnya membunyikan alarm bahwa kontak ejeksi dengan air asin dapat menyebabkan pelepasan gas beracun ke atmosfer. Namun pihak berwenang setempat mengatakan kualitas udara di pulau itu tetap baik-baik saja.
Letusan Cumbre Vieja tampaknya telah mereda sekitar pukul 10:00 waktu setempat pada hari Kamis, menurut koresponden Reuters di La Palma, tetapi asap terus mengepul keluar dari kawah.
(ian)
Explore More