Malaysia Peringatkan Pakta Baru Indo-Pasifik Picu Perlombaan Senjata Nuklir Kawasan

Minggu, 19 September 2021 - 06:01 WIB
loading...
Malaysia Peringatkan...
Kapal selam tenaga nuklir Tipe 094A klas Jin milik Angkatan Laut China berada di Laut China Selatan pada 12 April 2018. Foto/REUTERS
A A A
KUALA LUMPUR - Malaysia memperingatkan rencana Australia membangun kapal selam tenaga nuklir sesuai pakta baru dengan Inggris dan Amerika Serikat (AS) dapat memicu perlombaan senjata nuklir di kawasan Indo-Pasifik.

Peringatan itu diungkapkan Malaysia pada Sabtu (18/9/2021). Australia akan membangun delapan kapal selam bertenaga nuklir sesuai kemitraan keamanan Indo-Pasifik tersebut.

Rencana itu membuat marah China dan Prancis. China merasa pakta itu sebagai ancaman baru bagi pengaruh Beijing di kawasan Asia. Prancis marah karena Australia membatalkan rencana proyek kapal selam yang akan dibuat bersama Paris.

Baca juga: Prancis Marah dan Tarik Dubesnya, Ini Reaksi AS dan Australia

"Ini akan memprovokasi kekuatan lain untuk juga bertindak lebih agresif di kawasan itu, terutama di Laut China Selatan," papar pernyataan Kantor Perdana Menteri Malaysia.

Baca juga: Fakta Baru Baku Tembak di Istana Presiden, Tokoh Moderat Taliban Baradar Tersingkir

Pernyataan itu tidak menyebutkan China, tetapi kebijakan luar negeri Beijing di kawasan itu semakin tegas, terutama klaim maritimnya di Laut China Selatan yang kaya sumber daya.

Baca juga: Militer Inggris Makin Aktif Rekrut Mata-mata Baru untuk Dikerahkan di Asia

Malaysia turut memiliki klaim atas beberapa wilayah perairan di Laut China Selatan.

“Sebagai negara di ASEAN, Malaysia memegang prinsip menjaga ASEAN sebagai Zona Damai, Kebebasan, dan Netralitas (ZOFPAN),” ungkap pernyataan Malaysia itu.

Malaysia mendesak semua pihak menghindari provokasi dan persaingan senjata di wilayah tersebut.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Macron Dituding Bawa...
Macron Dituding Bawa Kokain saat ke Ukraina, Ini Kata Pemerintah Prancis
Viral! Guru Ini Gagal...
Viral! Guru Ini Gagal Hadiri Pernikahannya Sendiri karena Cuti Ditolak Kepala Sekolah
Australia Kirim Kapal...
Australia Kirim Kapal Perang untuk Misi yang Targetkan Korea Utara
Setelah Berlaku di Sekolah,...
Setelah Berlaku di Sekolah, Mendagri Prancis Akan Larang Penggunaan Jilbab di Kampus
Menang Pemilu Australia,...
Menang Pemilu Australia, PM Anthony Albanese dan Tunangannya Umbar Ciuman
Pemilu Australia Digelar...
Pemilu Australia Digelar dalam Bayang-bayang Kebijakan Donald Trump
PM Australia Anthony...
PM Australia Anthony Albanese Disambut Airlangga dan Sugiono di Halim Perdanakusuma
AS dan Indonesia Gelar...
AS dan Indonesia Gelar Misi Investigasi Cari Anggota Militer Amerika yang Hilang Saat PD II
Artis Hollywood dan...
Artis Hollywood dan Tokoh Film Dunia Ramai-Ramai Kecam Genosida Israel di Gaza
Rekomendasi
Dari Sayang Jadi Santet,...
Dari Sayang Jadi Santet, Tenny Tap Ungkap Kisah Mencekam Santet dari Mantan
Farel Tarek Kembali...
Farel Tarek Kembali Bikin Ketawa Lewat Sketsa Komedi Doa untuk Timnas yang Bikin Geleng-geleng!
Investasi Raksasa Korea...
Investasi Raksasa Korea Batal, Hyundai dan LG Tegaskan Komitmen: Baterai Mobil Listrik Made in Indonesia Tetap Menyala!
Berita Terkini
Perbandingan Jumlah...
Perbandingan Jumlah Umat Muslim di Pakistan Vs India
Ini Cara Unik Pangeran...
Ini Cara Unik Pangeran MBS Menyenangkan Donald Trump
Trump Puji Presiden...
Trump Puji Presiden Suriah: Pria yang Menarik dan Tangguh
Agama Penduduk Kashmir...
Agama Penduduk Kashmir dan Persentasenya
Pakistan dan India Bertukar...
Pakistan dan India Bertukar Tahanan di Perbatasan, Siapa yang Dibebaskan?
Tahun Lalu Kepalanya...
Tahun Lalu Kepalanya Dihargai Rp165 Miliar oleh AS, Kini Justru Berjabat Tangan dengan Trump
Infografis
Jika Diinvasi Barat,...
Jika Diinvasi Barat, Rusia Pastikan Gunakan Senjata Nuklir
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved