Wanita Hamil AS yang Dipukuli Taliban Melarikan Diri dari Afghanistan

Sabtu, 18 September 2021 - 14:56 WIB
loading...
Wanita Hamil AS yang...
Nasria, 25, wanita hamil asal AS yang dipukuli Taliban di Afghanistan. Foto/Fox News
A A A
KABUL - Seorang wanita hamil asal Amerika Serikat (AS) yang pernah dipukuli milisi Taliban telah melarikan diri dari Afghanistan.

Darrell Issa, anggota Kongres Amerika dari Partai Republik yang membantu para warga Amerika meninggalkan Kabul, telah mengonfirmasi wanita hamil yang diidentifikasi dengan nama pendek Nasria itu telah melarikan diri dengan selamat.



Issa saat tampil di Fox News bulan lalu mengatakan Nasria mengalami pemukulan dan pelecehan oleh anggota Taliban saat dia bertahan di negara itu. Pelecehan itu termasuk tendangan ke perutnya.

Anggota kongres itu mengatakan Nasria, 25, akan pulang ke AS. Namun, suaminya, yang dinikahinya saat berada di Afghanistan, masih tertinggal di sana.

Pada hari Jumat, sebuah pesawat yang membawa orang-orang Amerika dan pengungsi lainnya meninggalkan Kabul dan mendarat di Doha, Qatar. Namun, belum jelas apakah Nasria berada di pesawat tersebut.

Awal bulan ini, Nasria berbicara kepada Voice of America, mengeklaim pada saat itu bahwa para milisi Taliban memburu orang Amerika sejak pasukan AS meninggalkan negara itu.

"Rupanya mereka pergi dari pintu ke pintu...mencoba melihat apakah ada orang yang memiliki paspor biru," kata Nasria.

Nasria dan suaminya berusaha meninggalkan Afghanistan melalui bandara yang kacau di Kabul awal bulan ini tetapi tidak dapat naik pesawat.

"Sangat sulit untuk naik pesawat," katanya kepada Voice of America. "Ada beberapa hari di mana kami harus tidur di jalanan. Orang-orang benar-benar melangkahi orang. Seburuk itu."

Sebuah pernyataan dari kantor Issa mengatakan anggota Kongres itu telah berhasil memfasilitasi keberangkatan Nasria dari Afghanistan. Namun, rinciannya tidak jelas dan tidak segera diketahui bagaimana Nasria pergi atau di mana tujuan terdekatnya.

Issa pertama kali mengetahui tentang Nasria dari teman-temannya yang telah menghubungi kantornya. Anggota Kongres tersebut dan stafnya segera menjalin komunikasi di dalam Afghanistan untuk bekerja atas namanya.

"Pekerjaan berminggu-minggu dan koordinasi berjam-jam terbayar," tulis Issa dalam pernyataannya, seperti dilansir Fox News, Sabtu (18/9/2021).



Awal pekan ini, Menteri Luar Negeri Antony Blinken mengatakan sekitar 100 warga AS masih tertinggal di Afghanistan dan ingin pergi, tetapi organisasi penyelamat dan lainnya mengeklaim jumlahnya mungkin lebih tinggi.

Pada hari Rabu, Issa mengumumkan bahwa pasangan lanjut usia dari California, keduanya berusia 80-an tahun, kembali ke rumah setelah meninggalkan Afghanistan menyusul upaya evakuasi atas nama mereka.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Bos Pentagon Ancam Iran...
Bos Pentagon Ancam Iran usai Serangan Houthi Bikin Jet F/A-18 AS Tenggelam di Laut Merah
Trump Hadapi Upaya Pemakzulan...
Trump Hadapi Upaya Pemakzulan Ketiga
Kim Jong-un Perintahkan...
Kim Jong-un Perintahkan Kapal Perang Korea Utara Segera Dilengkapi Senjata Nuklir
Houthi Sebut Serangannya...
Houthi Sebut Serangannya yang Bikin Jet Tempur F/A-18 AS Jatuh dari Kapal Induk dan Tenggelam di Laut
Mahathir Mohamad: Dunia...
Mahathir Mohamad: Dunia Tak Bisa Apa-apa karena Pendukung Genosida Israel Adalah Amerika yang Hebat
Legenda Hollywood Oliver...
Legenda Hollywood Oliver Stone: AS dan Rusia Nyaris Perang Dunia III
Trump Rayakan 100 Hari...
Trump Rayakan 100 Hari Pertama Masa Jabatannya dengan Rapat Umum di Michigan
Kim Jong-un Perintahkan...
Kim Jong-un Perintahkan Angkatan Laut Korut Dipersenjatai Nuklir
Horor! Bus Ngebut Seruduk...
Horor! Bus Ngebut Seruduk Deretan Mobil Antre di Gerbang Tol, 12 Orang Tewas
Rekomendasi
Tottenham Kandaskan...
Tottenham Kandaskan Bodo/Glimt, Buka Jalan ke Final Liga Europa
Khotbah Jumat : Anjuran...
Khotbah Jumat : Anjuran Memperbanyak Zikir di Bulan Dzulqadah
Ahmad Dhani Siapkan...
Ahmad Dhani Siapkan Joglo Rp1 Miliar untuk Pelaminan Al Ghazali-Alyssa Daguise
Berita Terkini
Bos Pentagon Ancam Iran...
Bos Pentagon Ancam Iran usai Serangan Houthi Bikin Jet F/A-18 AS Tenggelam di Laut Merah
14 menit yang lalu
Israel Dilanda Kebakaran...
Israel Dilanda Kebakaran Terparah dalam Sejarah, Pejabat Zionis Saling Menyalahkan
1 jam yang lalu
Kebakaran Menggila di...
Kebakaran Menggila di Israel, Apa yang Sebenarnya Terjadi?
10 jam yang lalu
Putin Tegaskan Rusia...
Putin Tegaskan Rusia adalah Negara Para Pemenang
10 jam yang lalu
Trump Hadapi Upaya Pemakzulan...
Trump Hadapi Upaya Pemakzulan Ketiga
11 jam yang lalu
507.000 Warga Palestina...
507.000 Warga Palestina Menganggur di Tepi Barat, Ribuan Orang Dibunuh Israel Saat Cari Nafkah
12 jam yang lalu
Infografis
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hancurkan Pangkalan AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved