Timeline Taliban Rebut 9 Ibu Kota Provinsi Afghanistan dalam 6 Hari

Kamis, 12 Agustus 2021 - 09:40 WIB
loading...
Timeline Taliban Rebut...
Peta sembilan ibu kota provinsi di Afghanistan yang telah direbut Taliban. Foto/BBC
A A A
KABUL - Kelompok Taliban sudah merebut sembilan ibu kota provinsi di Afghanistan hanya dalam enam hari. Tiga ibu kota provinsi lainnya saat ini sedang diperebutkan dalam pertempuran berdarah.

Pasukan pemerintah Afghanistan semakin tak berdaya menghadapi serangan milisi Taliban setelah pasukan Amerika Serikat (AS) dan sekutu NATO-nya meninggalkan negara itu. Pasukan Washington tak tersisa lagi di Afghanistan per 31 Agustus 2021 seperti yang diputuskan Presiden Joe Biden.



Rezim Taliban digulingkan oleh invasi AS pada 2001 atau setelah serangan 11 September 2001 di Amerika. Namun, kini bangkit lagi.

Afghanistan memiliki total 34 provinsi. Sampai saat ini, sembilan ibu kota provinsinya telah jatuh ke tangan Taliban. Berikut timeline-nya, sebagaimana dikutip dari Reuters, Kamis (12/8/2021):

6 Agustus
Taliban mengambil alih Ibu Kota Provinsi Nimruz, Zaranj. Kota di selatan Afghanistan ini menjadi ibu kota provinsi pertama yang jatuh ke tangan kelompok tersebut sejak perang berkecamuk awal Mei.

7 Agustus
Taliban menyatakan mereka telah merebut seluruh provinsi utara Jawzjan, termasuk ibu kotanya; Sheberghan.

Pertempuran hebat dilaporkan terjadi di kota itu, dan gedung-gedung pemerintah diambil alih oleh Taliban. Pasukan keamanan Afghanistan mengatakan mereka masih bertempur di sana.

8 Agustus
Taliban menguasai Sar-e-Pul, Ibu Kota Provinsi Sar-e-Pul. Ini adalah yang pertama dari tiga pusat provinsi yang jatuh pada hari yang sama.

8 Agustus
Kelompok Taliban menguasai Kunduz, Ibu Kota Provinsi Kunduz. Kota berpenduduk 270.000 orang ini dianggap sebagai hadiah strategis karena terletak di pintu gerbang ke provinsi utara yang kaya mineral dan Asia Tengah.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1862 seconds (0.1#10.140)