Biden Tegaskan Tidak Menyesali Penarikan Pasukan AS dari Afghanistan
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden tidak menyesali keputusannya menarik pasukan dari Afghanistan , saat Taliban terus membuat kemajuan.
Biden mendesak para pemimpin Afghanistan untuk bersatu dan "berjuang untuk bangsa mereka".
Kekerasan telah meningkat di Afghanistan sekarang saat pasukan asing pimpinan AS ditarik setelah 20 tahun operasi militer.
Taliban telah mengambil alih delapan dari 34 ibu kota provinsi negara itu, dan mengancam lebih banyak wilayah lagi.
Berbicara kepada wartawan di Gedung Putih pada Selasa (10/8), Biden mengatakan AS memenuhi komitmen yang telah dibuatnya ke Afghanistan, seperti memberikan dukungan udara jarak dekat, membayar gaji militer serta memasok pasukan Afghanistan dengan makanan dan peralatan.
Tapi dia berkata, "Mereka harus berjuang untuk diri mereka sendiri."
Lebih dari 1.000 warga sipil tewas di tengah pertempuran sengit antara Taliban dan pasukan pemerintah dalam sebulan terakhir, menurut PBB.
Biden mendesak para pemimpin Afghanistan untuk bersatu dan "berjuang untuk bangsa mereka".
Kekerasan telah meningkat di Afghanistan sekarang saat pasukan asing pimpinan AS ditarik setelah 20 tahun operasi militer.
Taliban telah mengambil alih delapan dari 34 ibu kota provinsi negara itu, dan mengancam lebih banyak wilayah lagi.
Berbicara kepada wartawan di Gedung Putih pada Selasa (10/8), Biden mengatakan AS memenuhi komitmen yang telah dibuatnya ke Afghanistan, seperti memberikan dukungan udara jarak dekat, membayar gaji militer serta memasok pasukan Afghanistan dengan makanan dan peralatan.
Tapi dia berkata, "Mereka harus berjuang untuk diri mereka sendiri."
Lebih dari 1.000 warga sipil tewas di tengah pertempuran sengit antara Taliban dan pasukan pemerintah dalam sebulan terakhir, menurut PBB.