'Orang Dalam' Pentagon Peringatkan Biden Soal Perang Besar dengan China

Jum'at, 25 Juni 2021 - 06:12 WIB
loading...
Orang Dalam Pentagon...
Seorang karyawan Pentagon memperingatkan Biden soal perang besar dengan China. Foto/BBC
A A A
WASHINGTON - Seorang karyawan Pentagon tengah diselidiki setelah menulis surat terbuka kepada Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dalam sebuah opini di surat kabar Partai Komunis China . Dalam suratnya, ia memperingatkan agar Biden tidak melibatkan AS dalam perang besar dengan China terkait Taiwan .

Franz Gayl, mantan Marinir AS berusia 64 tahun yang pernah dipuji oleh Biden atas upaya whistleblowernya pada 2007, mengatakan bahwa dia mendekati tabloid milik negara China Global Times sebagai upaya terakhir setelah artikelnya ditolak oleh outlet media lain.

"Audiens saya adalah pembuat keputusan kebijakan luar negeri Amerika," kata Gayl dalam tanggapan email seperti dikutip dari Newsweek, Jumat (25/6/2021).

Dua opininya, yang muncul pada 27 April dan 27 Mei, terhitung kritik tajam terhadap kebijakan AS di Taiwan - termasuk pejabat dan lembaga yang memfasilitasi hubungan tidak resmi Washington dengan pulau demokrasi itu.

Gayl sangat menentang Undang-Undang Hubungan Taiwan (TRA), undang-undang utama yang telah memandu keterlibatan AS dengan Taiwan sejak 1979, ketika Washington mengalihkan hubungan formal dari Taipei ke Beijing.

Argumennya menentang kelanjutan hubungan AS-Taiwan berpusat pada prediksi hilangnya banyak nyawa dalam konflik dengan China, yang menurutnya Amerika akan kalah. Gayl juga percaya bahwa Republik Rakyat China memiliki klaim yang sah atas kedaulatan Taiwan dan akan menggunakan segala cara yang diperlukan untuk membawa pulau itu di bawah kendalinya.



Ini juga merupakan pandangan yang dibagikan di Beijing.

"Sejak saat berlakunya TRA telah menempatkan kami di jalan menuju perang akhirnya dengan China," kata Gayl dalam tanggapannya.

Biden, yang saat itu menjadi senator Partai Demokrat untuk Delaware, memberikan suara mendukung undang-undang tersebut lebih dari empat dekade lalu.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kremlin: Eropa Menginginkan...
Kremlin: Eropa Menginginkan Perang, Bukan Perundingan!
Terungkap! Sheikh Zayed...
Terungkap! Sheikh Zayed Pernah Ragukan AS Akan Lindungi Pemimpin Arab saat Krisis
Vietnam Hendak Beli...
Vietnam Hendak Beli 24 Jet Tempur F-16 AS, Hubungan dengan Rusia Bisa Tamat dan China Bakal Marah
Tegang di Langit Indo-Pasifik,...
Tegang di Langit Indo-Pasifik, Jet Tempur China Kejar Pesawat AS Dekat Kapal Induk
Pria Ini Ngebut dengan...
Pria Ini Ngebut dengan Tesla dan Tabrak Mati 3 Orang Sekeluarga, lalu Tertawa
Amerika Serikat Unjuk...
Amerika Serikat Unjuk Kekuatan Nuklir di Tengah Ketegangan Dunia
Langka, Houthi Tembakkan...
Langka, Houthi Tembakkan Rudal ke Israel Utara Meski AS Terus Gempur Yaman
Gempa M 6,2 Guncang...
Gempa M 6,2 Guncang Istanbul, Orang-Orang Berlarian Keluar Gedung
Biodata Haitham bin...
Biodata Haitham bin Tariq: Sultan Oman, Diplomat Ulung Lulusan Oxford
Rekomendasi
Ambisi Sultan Amangkurat...
Ambisi Sultan Amangkurat I Bangun Istana Megah Mengerahkan 300 Ribu Pekerja Kandas Diterjang Banjir Bandang
Gudang Barang Pecah...
Gudang Barang Pecah Belah di Malang Kebakaran, Warga Panik
Jebolan Sepa dan Akpol...
Jebolan Sepa dan Akpol 1993 Tembus Bintang 3 Polri, Nomor 1 Wakil Kepala BSSN
Berita Terkini
Kremlin: Eropa Menginginkan...
Kremlin: Eropa Menginginkan Perang, Bukan Perundingan!
13 menit yang lalu
Trump Frustrasi pada...
Trump Frustrasi pada Zelensky: Dia Bisa Kehilangan Seluruh Ukraina
35 menit yang lalu
Terungkap! Sheikh Zayed...
Terungkap! Sheikh Zayed Pernah Ragukan AS Akan Lindungi Pemimpin Arab saat Krisis
6 jam yang lalu
Vietnam Hendak Beli...
Vietnam Hendak Beli 24 Jet Tempur F-16 AS, Hubungan dengan Rusia Bisa Tamat dan China Bakal Marah
7 jam yang lalu
Mesir Hancurkan Masjid...
Mesir Hancurkan Masjid Mahmoud Pasha Al-Falaky yang Bersejarah di Kairo, Picu Kecaman
11 jam yang lalu
3 Langkah Rusia untuk...
3 Langkah Rusia untuk Merebut Crimea dari Ukraina, Apa Saja?
11 jam yang lalu
Infografis
27 Negara Peringatkan...
27 Negara Peringatkan Warganya, Perang Dunia III Akan Terjadi?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved