Drone Dipasangi Mainan Seks Serbu Kampanye Calon Wali Kota di AS
loading...
A
A
A
ALBUQUERQUE - Sebuah drone yang dipasangi mainan seks menyerbu kampanye seorang calon wali kota Albuquerque di New Mexico, Amerika Serikat (AS). Serbuan drone itu telah menghentikan pidato kampanye.
Manuel Gonzales, polisi atau sheriff Bernalillo County, mencalonkan diri sebagai wali kota Albuquerque. Dia diserang drone karena gaya kampanyenya telah membuat kesal pelaku serangan.
Menurut laporan polisi New Mexico, Gonzales sedang pidato di panggung kampanye pada hari Rabu ketika sebuah drone dengan mainan seks yang terpasang mengganggunya.
Ketika seseorang mengambil mainan itu, pemilik drone; Kaelan Ashby Dreyer, 20, mencoba mendapatkan drone-nya kembali. Setelah pertengkaran singkat, Dreyer dikawal keluar, berteriak; "Dia seorang tiran."
Dreyer telah ditangkap polisi. Pemilik drone itu telah ditahan dan didakwa atas tuduhan melakukan pelanggaran ringan dan menghindari atau menghalangi petugas polisi.
Operator drone mengeklaim dia tidak bermaksud menyakiti siapa pun, tetapi mengatakan bahwa dia kesal dengan bagaimana sheriff yang jadi calon wali kota itu menjawab pertanyaan yang diajukan oleh salah seorang dari penonton.
"Dia mengepalkan tinjunya dan hanya mengayunkannya ke udara dan meninggalkan tempat itu," kata polisi dalam sebuah pernyataan seperti dikutip AP, Jumat (4/6/2021).
Tim kampanye Gonzales—seorang politisi Partai Demokrat—mencatat bahwa kandidat wali kota itu tidak terluka."Dia tidak akan diintimidasi," kata tim kampanye Gonzales.
Manuel Gonzales, polisi atau sheriff Bernalillo County, mencalonkan diri sebagai wali kota Albuquerque. Dia diserang drone karena gaya kampanyenya telah membuat kesal pelaku serangan.
Menurut laporan polisi New Mexico, Gonzales sedang pidato di panggung kampanye pada hari Rabu ketika sebuah drone dengan mainan seks yang terpasang mengganggunya.
Ketika seseorang mengambil mainan itu, pemilik drone; Kaelan Ashby Dreyer, 20, mencoba mendapatkan drone-nya kembali. Setelah pertengkaran singkat, Dreyer dikawal keluar, berteriak; "Dia seorang tiran."
Dreyer telah ditangkap polisi. Pemilik drone itu telah ditahan dan didakwa atas tuduhan melakukan pelanggaran ringan dan menghindari atau menghalangi petugas polisi.
Operator drone mengeklaim dia tidak bermaksud menyakiti siapa pun, tetapi mengatakan bahwa dia kesal dengan bagaimana sheriff yang jadi calon wali kota itu menjawab pertanyaan yang diajukan oleh salah seorang dari penonton.
"Dia mengepalkan tinjunya dan hanya mengayunkannya ke udara dan meninggalkan tempat itu," kata polisi dalam sebuah pernyataan seperti dikutip AP, Jumat (4/6/2021).
Tim kampanye Gonzales—seorang politisi Partai Demokrat—mencatat bahwa kandidat wali kota itu tidak terluka."Dia tidak akan diintimidasi," kata tim kampanye Gonzales.
(min)