Swiss akan Tutup Wilayah Udara Saat Pertemuan Putin-Biden

Rabu, 02 Juni 2021 - 17:53 WIB
loading...
Swiss akan Tutup Wilayah...
Swiss sedang mempertimbangkan kemungkinan untuk menutup wilayah udara Jenewa saat pertemuan Presiden AS, Joe Biden dan Presiden Rusia, Vladimir Putin. Foto/Ist
A A A
ZURICH - Swiss sedang mempertimbangkan kemungkinan untuk menutup wilayah udara Jenewa saat pertemuan Presiden Amerika Serikat (AS) , Joe Biden dan Presiden Rusia , Vladimir Putin. Keduanya dijadwalkan bertemu pada pertengahan Juni mendatang.

Juru bicara Departemen Pertahanan, Perlindungan Sipil dan Olahraga Federal Swiss, Mireille Fleury menuturkan, ada pembahasan mengenai menutup wilayah udara Jenewa saat pertemuan Biden dan Putin. Namun, dia menyebut sejauh ini belum ada keputusan yang dibuat.

"Mungkin wilayah udara akan ditutup dan dipantau. Untuk saat ini, keputusan akhir tentang skor ini belum dibuat. Persiapan terus berlanjut," ucapnya, seperti dilansir Tass pada Rabu (2/6/2021). Baca juga: Sedan Mewah Vladimir Putin yang Tantang Rolls-Royce Mulai Diproduksi

Seperti diketahui, Biden dan Putin akan bertemu di Jenewa pada 16 Juni. Ini akan menjadi pertemuan puncak Rusia-AS pertama sejak Putin dan melakukan pertemuan dengan Donald Trump, di Helsinki pada Juli 2018 lalu.

Kremlin mengatakan bahwa para pemimpin Rusia dan AS akan membahas keadaan hubungan bilateral saat ini dan prospek perkembangan hubungan itu. Baca juga: Biden Siapkan Dana USD 1,9 T untuk Tangkal Pengaruh Rusia, China dan Iran

Selain itu, Kremlin menuturkan, keduanya juga mungkin akan membahas mengenai stabilitas strategis dan isu-isu penting dalam agenda internasional, termasuk kerja sama dalam perjuangan melawan pandemi dan penyelesaian konflik regional.
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Tak Pernah Terjadi Sebelumnya,...
Tak Pernah Terjadi Sebelumnya, China Mampu Tundukkan AS
Hamas Siap Bebaskan...
Hamas Siap Bebaskan Sandera Israel-Amerika Edan Alexander
Keluarga Kerajaan Qatar...
Keluarga Kerajaan Qatar Akan Memberi Trump Pesawat Supermewah Bak Istana Terbang
Zelensky Siap Berunding...
Zelensky Siap Berunding Langsung dengan Putin untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina
Trump Dikabarkan Akan...
Trump Dikabarkan Akan Mengakui Palestina saat Berkunjung ke Arab Saudi
Rusia Tidak Takut dengan...
Rusia Tidak Takut dengan Ancaman Sanksi Besar-besaran dari Barat
AS-China Sepakat Turunkan...
AS-China Sepakat Turunkan Tarif Impor, Ini 5 Poin Pentingnya
Paus Leo XIV Serukan...
Paus Leo XIV Serukan Gencatan Senjata di Gaza
Breaking News: AS dan...
Breaking News: AS dan China Sepakat "Gencatan Senjata" Perang Tarif 90 Hari
Rekomendasi
Manajemen Arema FC Geram...
Manajemen Arema FC Geram Bus Persik Dilempari Batu: Pertimbangkan Hengkang dari Kanjuruhan!
7 Orang Tewas dalam...
7 Orang Tewas dalam Karamnya Kapal Wisata Pulau Tikus, Menteri Pariwisata Sampaikan Belasungkawa
Ultimate Take Over,...
Ultimate Take Over, Energi Baru yang Siap Bakar Semangat
Berita Terkini
Tak Pernah Terjadi Sebelumnya,...
Tak Pernah Terjadi Sebelumnya, China Mampu Tundukkan AS
Banyak Negara Mengakui...
Banyak Negara Mengakui Palestina, Israel Keluarkan Ancaman
Perang India dan Pakistan,...
Perang India dan Pakistan, Siapa yang Paling Menderita?
Angkatan Udara Pakistan...
Angkatan Udara Pakistan Klaim Menang 6:0 dalam Perang dengan India
Siapa Aurangzeb Ahmed?...
Siapa Aurangzeb Ahmed? Arsitek Perang Pakistan yang Suka Menerapkan Strategi Militer China Kuno
Secara Tak Langsung,...
Secara Tak Langsung, Angkatan Udara India Akui Rafale Ditembak Jatuh Pakistan
Infografis
Israel akan Caplok Sebagian...
Israel akan Caplok Sebagian Wilayah Gaza hingga Tawanan Dibebaskan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved