Dua Jam di Dalam Tanning Bed, Wanita Austria Ditemukan Jadi Mayat

Jum'at, 28 Mei 2021 - 01:52 WIB
loading...
Dua Jam di Dalam Tanning...
Seorang wanita Austria ditemukan meninggal di dalam tanning bed. Foto/Ilustrasi
A A A
WINA - Seorang pelanggan di salon kecantikankulit Austria menemukan mayat wanita berusia 50 tahun di dalam tanning bed setelah dia melihat korban telah berada di dalam kabin selama lebih dari dua jam.

Korban ditemukan sekitar pukul 16:45 waktu setempat pada Minggu (23/5/2021), di sebuah solarium di Deutsch Kaltenbrunn, sebuah kota dengan populasi sekitar 1.700 di distrik Jennersdorf, Austria.

Sebelum menemukan mayat tersebut, pelanggan melihat bahwa sebuah kabin telah ditempati dan merasa curiga tidak ada suara yang keluar darinya. Dia kemudian mengetuk pintu dan memanggil untuk melihat apakah ada orang di dalam yang menjawab.

Ketika tidak ada yang menjawab, wanita itu membuka pintu kabin dengan koin dan segera menelepon layanan darurat setelah menemukan tubuh tak bernyawa tergeletak di tempat tidur tanning bad.



Tanning bed adalah alat untuk mendapatkan warna kulit kecoklatan dengan melibatkan alat yang memancarkan radiasi ultraviolet.

Surat kabar nasional Austria, Kronen Zeitung, melaporkan bahwa petugas penyelamat berusaha menyadarkan wanita itu, tetapi tidak dapat melakukannya. Wanita itu dinyatakan meninggal di tempat kejadian.

Pihak berwenang setempat mengatakan bahwa wanita itu memasuki kabin sekitar pukul 14.30 pada hari Minggu. Namun petugas tidak mengetahui apa yang terjadi pada korban saat naik ke tempat tidur hingga ditemukan tewas lebih dari dua jam kemudian

"Penyelidik tidak menemukan bukti cedera eksternal pada korban, sementara operator salon mengatakan bahwa cacat di tempat tidur dapat disingkirkan setelah dilakukan pemeriksaan," menurut Kronen Zeitung yang dinukil Newsweek, Jumat (28/5/2021).

Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2350 seconds (0.1#10.140)